Agus Rusmarson (53), seorang sopir , ditemukan meninggal dunia di sofa lobi sebuah hotel di Kota Palangka Raya, Senin (6/12). Penyebab meninggalnya pria yang sehari-hari bekerja sebagai sopir itu belum diketahui pasti.
Sebelum mengembuskan napas terakhir, Agus yang memiliki tato tersebut terlihat seperti orang asma. Dia sempat batuk beberapa kali hingga ditemukan tak bernyawa di sofa dengan hanya mengenakan celana dalam.
Informasi dihimpun, korban sebelumnya berangkat dari Banjarmasin menuju Palangka Raya dan tiba sekitar pukul 14.00 WIB. Dia lalu beristirahat di sebuah rumah makan Jalan S Parman, kemudian menuju hotel di Jalan Halmahera.
Di hotel tersebut, Agus tak langsung masuk. Setelah beberapa saat, dia masuk ke dalam dan duduk di ruang lobi, lalu terbaring lemas. Tak berselang lama, dia ditemukan sudah meninggal dunia. Kapolsek Pahandut AKP Susilowati mengatakan, penyebab kematian Agus masih dalam penyelidikan. Sejumlah barang bukti diamankan, di antaranya tisu dengan bercak darah dan botol berisi air bening.
”Tidak ada tanda kekerasan di tubuh almarhum. Almarhum sempat batuk-batuk dan kejang-kejang, kemudian tertidur di sofa lobi hotel,” ujarnya. Susilowati menambahkan, Agus datang ke hotel tersebut untuk mengantarkan tamunya beristirahat setelah menempuh perjalanan dari Banjarmasin ke Palangka Raya. Rencananya dia akan menuju Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan.
”Sebelum meninggal memang tidak menggunakan baju dan sempat kejang-kejang. Dugaan sementara, korban meninggal karena memiliki penyakit bawaan. Untuk lebih jelasnya, kami menunggu hasil pemeriksaan dari rumah sakit,” katanya. Petugas hotel Helfanus mengatakan, sempat melihat Agus santai di dalam mobil. Setelah itu masuk lobi hotel tanpa menggunakan baju. Sekitar lima menit duduk di sofa, langsung kejang dan tak bergerak.
”Kami panik. Setelah itu langsung lapor polisi. Sebelum meninggal memang dari mobil hanya pakai celana dalam itu,” tandasnya. (daq/ign)