SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Senin, 27 Desember 2021 18:24
Kebakaran di Sarang Narkoba Belum Diketahui Penyebabnya
Polisi memeriksa puing bekas kebakaran.

Polresta Palangka Raya masih menyelidiki Insiden kebakaran di kawasan padat penduduk komplek Pontun, Jalan Rindang Banua, Gang Manggis dan Gang Berkatilah, Kamis (23/12) malam. Petugas belum bisa menyimpulkan apakah kejadian di daerah yang dikenal sebagai sarang narkoba tersebut akibat korsleting listrik atau ada lainnya meskipun saksi-saksi menyebut api muncul dari bagian atap.

“Kita masih melakukan pemeriksaan dan belum bisa menyimpulkan bahwa kebakaran karena korsleting listrik. Beberapa saksi telah dimintai keterangan dan kerugian seperti ditaksir hampir Rp 1 miliar. Semua masih lidik dan ditangani Polsek Pahandut maupun Polresta,” ujar Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa. Tim identifikasi langsung melakukan olah TKP kebakaran di Jalan Rindang Banua Gg Berkatillah.

Setelah dilakukan pengecekan di RT 03 dan RT 04, api melalap sebanyak 24 rumah. Sebanyak 28 kepala keluarga dan 107 Jiwa kehilangan tempat tinggal. ”Semua masih dalam proses penyelidikan. Dampak kejadian itu memang ratusan jiwa kehilangan tempat tinggal. Tetapi tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Tidak bisa dipungkiri tidak banyak harta benda korban kebakaran berhasil diselamatkan,” ujarnya.

Sandi mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian, terlebih dalam lingkup kawasan padat penduduk. Jangan sampai terjadi korsleting listrik atau hal-hal lain sehingga terjadi kebakaran dan merugikan orang banyak. ”Semoga tidak ada kejadian serupa. Ingat jika ada kabel-kabel yang rawan dan berpotensi terjadi korsleting segera diperbaharui, atau langsung ke PLN untuk bisa diatasi,” pungkasnya.

Sementara itu Masnah mengatakan, korban kebakaran membutuhkan bahan pangan, pakaian, pembangunan rumah yang terbakar. Wanita berusia 45 tahun ini menambahkan, tidak banyak harta benda bisa diselamatkan. Dirinya hanya mampu mendorong sepeda motor miliknya, sebab api tidak jauh dari tempat dia tinggal. ”Semoga ada bantuan dari pemerintah. Kami ikhlas musibah ini, karena ini ujian dari Tuhan. Saat ini sementara tinggal di tempat anak,” kata wanita berkerudung itu. (daq/yit)

loading...

BACA JUGA

Kamis, 19 Desember 2024 13:08

Gencarkan Operasi Pasar Menjelang Nataru

PALANGKA RAYA- Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya Khemal…

Kamis, 19 Desember 2024 13:08

Posko Arus Mudik Nataru Perlu Dipersiapkan

PALANGKA RAYA-Sekretaris Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Rana Muthia…

Rabu, 18 Desember 2024 17:58

Realisasi Pajak dan Retribusi Perlu Dipacu

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Palangka…

Rabu, 18 Desember 2024 17:57

Hadapi Ancaman Kebakaran dengan Siap Siaga

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Palangka Raya Wahid…

Selasa, 17 Desember 2024 15:35

Perlu Kolaborasi Wujudkan Program Makan Gratis

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi I DPRD Kota Palangka Raya,…

Selasa, 17 Desember 2024 15:35

Inflasi Harus Terkendali Menjelang Nataru

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Selasa, 17 Desember 2024 15:32

Pemprov Sukses Gelar Pelatihan Kepemimpinan Nasional

PALANGKA RAYA- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) baru saja…

Selasa, 17 Desember 2024 15:31

Dukung Usulan RUU Perlindungan Guru

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng)…

Senin, 16 Desember 2024 16:47

Komitmen Pelayanan Publik Harus Diwujudkan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua DPRD Palangka Raya Nenie A…

Senin, 16 Desember 2024 16:46

Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Tentang Penanganan Bencana

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Palangka Raya Hasan…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers