Proyek dermaga feri penyeberangan yang menghubungkan antara Pangkoh dan Pelambahen, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), tiba-tiba ambruk, Minggu (23/1). Padahal, pembangunan fasilitas tersebut menelan anggaran miliaran rupiah. Runtuhnya pondasi bangunan dermaga terjadi saat proses pengerjaan masih berjalan. Tak ada korban jiwa atau luka dalam peristiwa tersebut. Kabar ambruknya bangunan di bawah kewenangan Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XVI Kalteng tersebut langsung menyebar di media sosial.
Camat Pandih Batu Sarjanadi membenarkan runtuhnya dermaga yang masih dalam proses pembangunan tersebut. ”Saya bersama staf telah mengecek ke lokasi pembangunan,” katanya telepon. Informasi dihimpun Radar Sampit, proyek tersebut dikerjakan PT Gelora Megah Sejahtera sebagai pemenang tender. Pagu anggarannya sebesar Rp 14,59 miliar lebih dengan nilai proyek Rp 10,658 miliar lebih. (der/ign)