Seorang kakek di Kota Palangka Raya, S (73), nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dapur rumahnya, Jalan Bereng Bengkel, Kelurahan Kalampangan, Palangka Raya, Rabu (2/3). Diduga pria renta itu sudah menyiapkan aksinya, yang terlihat dari tali yang menjerat lehernya sudah diatur sedemikian rupa.
”Dari tubuh korban tidak ditemukan tanda mencurigakan. Namun, kami tetap melakukan penyelidikan, Beberapa orang telah dimintai keterangan terkait hal itu,” kata Kapolsek Sabangau Iptu Dhini Lestari melalui Kanit Reskrim Ipda Rudi Hartono.
Rudi menuturkan, jenazah pertama kali ditemukan menantu almarhum yang berniat mengantarkan nasi. Ketika sang menantu memanggil, tidak ada sahutan. Setelah dicek, dia kaget menemukan korban sudah tewas tergantung. Menantu korban lalu meminta tolong dengan warga sekitar.
Belum diketahui motif utama kakek itu melakukan aksi demikian. Hanya saja, pihak keluarga dan warga sekitar tak menyangka kakek yang berprofesi sebagai petani itu mengakhiri hidupnya. Padahal, selama ini korban dinilai tak pernah terdengar mengeluh. Dikenal ramah dan senang bercengkerama dengan tetangga. Kondisinya juga masih sehat. ”Beberapa saksi sudah dimintai keterangan. Semoga kejadian ini tidak terulang kembali dan jangan sampai ada lagi yang mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri, apa pun alasannya,” tandasnya. (daq/ign)