KUALA KURUN – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Gunung Mas (Gumas), menggelar Festival Gema Muharram, menyambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriah pada tingkat SD, MI, TKA, TPA dan TPQ tahun 2023.
”Melalui festival ini, dapat dijadikan momentum bertekad untuk bangkit, kembali membangun diri dan masyarakat melalui program pendidikan sekolah, sehingga memberikan keseimbangan antara pengetahuan umum dan keagamaan,” ucap Plt Sekda Gumas Richard, Minggu (30/7) saat mengawali kegiatan tersebut.
Dia mengakui, semua umat muslim perlu memahami dan memaknai festival gema muharam dalam memperingati tahun baru Islam 1445 hijriah. Ini dapat dijadikan sebagai teladan membangun kehidupan berbangsa untuk menuju masa depan yang lebih baik.
”Peringatan tahun baru Islam 1445 hijriah ini saya anggap memiliki arti dan makna yang sangat dalam. Tidak saja bagi kehidupan umat Islam, tetapi bagi kita semua. Dari sinilah kita menyaksikan apa yang dikenal dengan persamaan,” ujarnya.
Dalam momentum tahun baru hijriah lanjut dia, mari mendalami nilai keagamaan untuk membangun daerah yang berkeadilan, berperadaban tinggi, dan menjamin kemerdekaan untuk beribadah dengan keyakinan masing-masing, agar lebih aman dan tentram bagi semua.
”Saya ingin semua pihak dapat diberdayagunakan untuk membangun daerah yang bermartabat, sesuai dengan tema kegiatan yakni membangun generasi muda Islam berakhlak dan bersemangat,” tutur Richard.
Sementara itu, Ketua Panitia Isnaini mengatakan, festival diikuti oleh 161 peserta lomba, terdiri dari 30 peserta lomba muazin, 10 peserta putra lomba Tahfiz Alquran jus 30, 12 peserta putri lomba Tahfiz Alquran jus 30, tiga peserta lomba dai putra, tiga peserta lomba daiyah putri, serta 105 peserta lomba mewarna.
“Kami kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Kementerian Agama (Kemenag) setempat, yang sudah mendukung dan membantu, sehingga festival ini dapat terlaksana dengan baik dan lancar,” pungkasnya. (arm/gus)