NANGA BULIK - Meskipun sudah turun hujan, namun masyarakat Kabupaten Lamandau masih banyak yang mengalami kekeringan. Pemerintah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamandau bekerja sama dengan PDAM melakukan pendistribusian air kepada warga yang membutuhkan.
"Air bersih merupakan kebutuhan pokok masyarakat. Untuk membantu warga yang kesulitan air bersih, kami minta BPBD, Satpolsam, dan PDAM melakukan penyaluran air ke masyarakat," ungkap PJ Bupati Lamandau Lilis Suryani.
Akhir pekan kemarin, pendistribusian air dilakukan di Desa Kujan RT.08 sebanyak 8000 liter, Desa Bumi Agung RT. 09 & RT 10 sebanyak 8000 liter, Desa Arga Mulya RT 02 sebanyak 4000 liter, dan Desa Bukit Indah RT 08 sebanyak 4.000 liter.
"BPBD ada tiga unit truk tangki dan Satpolsam satu truk tangki , yang sebenarnya merupakan mobil untuk pemadaman karhutla, tapi kita fungsikan untuk menyalurkan air bersih kepada warga yang kekeringan," ungkapnya.
Polres Lamandau juga ikut serta menyalurkan kebutuhan air bersih ke sejumlah desa. Diharapkan bantuan ini bisa bermanfaat untuk masyarakat.
”Kami juga berharap agar perusahaan-perusahaan yang dan di kabupaten Lamandau bisa membantu kebutuhan air bersih kepada desa-desa di sekitar kebun," harapnya.
Salah satu warga, Sukijo, berterima kasih atas pendistribusian air bersih gratis tersebut. Sudah sebulan lebih warga kekurangan air bersih sehingga harus membeli Rp 20 ribu per galon. (mex/yit)