PALANGKA RAYA- Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov-Kalteng) Nuryakin, menghadiri Haul Ketiga KH Muhammad Muhsin Bin KH Jamaluddin yang digelar di Pendopo Majelis Ta’lim Ar Raudhah Jalan Tjilik Riwut kilometer 2, Palangka Raya,belum lama ini.
Haul tersebut dihadiri penceramah Guru Sa’aduddin yang merupakan Imam Musholla Ar Raudah Sekumpul, Martapura. Pada kesempatan itu dirinya menyampaikan syafaat Nabi Muhammad SAW dalam memuliakan para ulama yang telah meninggal.
Sementara itu, ulama besar Kalteng KH Muhsin Al Banjari atau biasa dikenal dengan panggilan Guru Mukhsin, wafat pada Senin (18/1/2021).
Pimpinan Majelis Ar Raudhah Palangka Raya ini juga dikenal sebagai salah satu keturunan Datu Kelampayan yaitu Syaikh Muhammad Arsyad Al Banjari, yang mana sanak keluarganya adalah KH M Muhsin bin Tuan Guru H Jamaluddin bin H Hanafiah bin Tuan Guru H Abdul Ghanibin Syekh Sa’duddin Taniran bin Mufti bin HM As ad bin Syarifah binti Jaddina Kalampayan.
Nuryakin menyampaikan, melalui memperingati haul ulama dan secara khusus almarhum KH.Muhammad Muhsin, yang telah mengajarkan dan menabur kebaikan semasa hidupnya, sehingga doa dan pahala terus mengalir untuknya.
Sebab Ilmu dan kebaikan diajarkan adalah nikmat dan pahala yang terus mengalir kepadanya. Di haul ketiga Guru Muhsin ini secara khusus, dirinya turut mendoakan ulama besar tersebut, serta para ulama yang telah wafat untuk mendapatkan tempat yang indah disisi Allah SWT.
“Sayangilah mereka, muliakanlah mereka dengan keridhoanMu yang agung, di tempat yang disenangi di sisiMu, wahai Yang Maha Penyayang diantara penyayang,” ujar Nuryakin.
Dirinya juga mengajak berdoa dengan tulus hati, semoga para ulama yang wafat, semua wafat dalam keadaan husnul khotimah dan mendapatkan kemuliaan di sisi Allah SWT.
“Semoga kita bisa memetik hikmah dibalik wafatnya para ulama untuk bisa terus melanjutkan estafet keilmuan dan perjuangan mereka,” tandas Nuryakin. (daq/gus)