KUALA PEMBUANG- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan, terus berupaya mewujudkan pengelolaan keuangan daerah agar semakin berkualitas dan lebih baik lagi ke depannya.
Dikatakan Penjabat Bupati Seruyan Djainuddin Noor, pengelolaan keuangan daerah diantaranya mengacu hasil evaluasi dan rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Kalimantan Tengah (Kalteng), dan diserahkannya laporan keuangan Pemkab Seruyan kepada BPK-RI.
Menurutnya, pelaksanaan evaluasi dan rekomendasi dari BPK RI dapat memacu peningkatan kualitas pengelolaan keuangan di kabupaten setempat. Oleh karenanya setiap evaluasi maupun rekomendasi yang diberikan, maka akan ditindaklanjuti oleh Pemkab Seruyan guna mewujudkan pengelolaan keuangan, agar semakin baik.
"Kami harap ini juga sebagai gambaran bagi masyarakat, sehingga dapat semakin memperkuat kepercayaan masyarakat kepada Pemerintah Kabupaten Seruyan," ujar Djainuddin Noor, belum lama tadi.
Ia menegaskan, Pemkab Seruyan terus berupaya memberikan yang terbaik, khususnya bagi masyarakat setempat melalui kinerja optimal dari setiap jajaran pada masing-masing organisasi perangkat daerah OPD).
“Hingga pada akhirnya dapat bersama-sama merealisasikan pembangunan daerah yang berkelanjutan, terintegrasi dan inklusif bagi masyarakat,” tandas Djainuddin Noor.
Sementara itu sejauh ini, Pemkab Seruyan telah berhasil empat kali berturut-turut meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK-RI Perwakilan Kalteng atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD), yakni pada tahun 2019, 2020, 2021 dan 2022.(ant/gus)
