SAMPIT - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) memberikan perhatian penuh kepada hal-hal yang menjadi kebutuhan masyarakat. Salah satu bentuk perhatian pemerintah adalah dengan menggelar gerakan sosial yang menyentuh langsung masyarakat.
"Apa yang dikerjakan harus sesuai dengan harapan keinginan yang benar-benar sangat dibutuhkan oleh rakyat. Itulah yang kita kedepankan," kata Bupati Kotim Halikinnor.
Kegiatan sosial yang dilakukan pemerintah daerah yang langsung bersentuhan dengan masyarakat diharapkan dapat mengurangi beban masyarakat yang kurang mampu.
Aksi sosial yang dilakukan pemerintah daerah adalah menggelar khitanan massal di 17 kecamatan. Bupati Kotim Halikinnor terjun langsung untuk meninjau jalannya kegiatan tersebut.
Aksi sosial tersebut disambut positif oleh masyarakat. Tingginya antusiasme masyarakat dibuktikannya dengan banyaknya peserta yang mendaftar, hingga mencapai 1.158 peserta.
"Antusiasnya luar biasa sekali. Dari seluruh kecamatan totalnya 1.158 peserta yang mendaftar pada kegiatan sunat massal tersebut," ujarnya.
Selain mendaftar online, pihaknya juga menerima peserta yang mendaftar langsung di lokasi kegiatan. Dari 17 kecamatan, jumlah pendaftar online semula 905 peserta. Tingginya peminat membuat jumlah pendaftar semakin bertambah, hingga mencapai seribu lebih.
"Alhamdulillah anak-anak antusias memanfaatkan kesempatan libur panjang untuk mengikuti khitan massal, karena kami sengaja menggelar khitan massal di saat libur panjang agar pemulihan sunat tidak mengganggu waktu sekolah," sebutnya.
Halikinnor menyebut, sunat merupakan salah satu kewajiban dalam ajaran agama Islam bagi anak laki-laki. Bagi masyarakat yang tidak mampu, biaya khitan mandiri sangat membebani mereka. Oleh karena itu aksi sosial tersebut digelar dengan tujuan meringankan beban masyarakat.
"Karena biaya khitan mandiri itu cukup mahal, mulai dari Rp500 ribu sampai Rp1 juta. Bagi masyarakat yang tidak mampu tentu biaya itu besar sekali," tandasnya.
Bahkan, bagi masyarakat yang belum bisa mengikuti kegiatan sunat massal, Halikinnor telah menginstruksikan Dinas Kesehatan agar bisa melakukan khitan secara gratis di puskesmas. (yn/yit)