PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Palangka Raya, Wahid Yusuf, mengapresiasi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang intens melakukan kegiatan razai pelajar bolos sekolah, dimana dalam operasi beberapa waktu lalu ada sejumlah pelajar yang diamankan.
Langkah tersebut dianggap tepat untuk melakukan penertiban sekaligus memberi peringantan bagi para pelajar yang berkeliaran di luar sekolah saat jam pelajaran. Tentunya kegiatan ini diharapkan terus dilakukan berkelanjutan untuk mendukung pendidikan lebih baik lagi.
“Yang pasti ini bagus untuk meminimalisir kenakalan remaja, karena mereka inikan harusnya di sekolah mengikuti kegiatan belajar mengajar. Jadi perlu juga dipantau keberadaan mereka agar tidak membolos,” katanya, Jumat (23/8)
Terkiat upaya menimimalisir kenakalan para pelajar ini, tentunya selain pengawasan dari Satpol PP yang terpenting bagaimana memaksimalkan monitoring dari pihak sekolah untuk mengetahui siswa yang tidak masuk saat jam pelajaran.
Hal ini penting diperhatikan, karena lembaga pendidikan dalam hal ini pihak sekolah menjadi pihak paling depan untuk mencegah para pelajar membolos. Terlebih sekolah juga menjadi pihak yang paling dekat dalam pemantauan, sehingga merekalah yang seharusnya memperkat pengawasan.
“Mungkin bisa pagar sekolah dijaga atau jangan biarkan siswa keluar kalau izinnya tidak jelas. Tentu ini menjadi tugas paling depan yaitu sekolahnya sendiri,” ucapnya.
Politikus Partai Golkar ini menambahkan, bahwa mendorong dunia pendidikan lebih maju tidak sekadar meningkatkan sarana dan prasarana penunjang, akan tetapi hal kecil lain seperti meningkatkan kesadaran terkait pentingnya kegiatan belajar mengajar juga memegang peranan penting.
“Pastinya hal ini tidak hanya tugas pemerintah, tapi semua orang harus terlibat. Karena tujuan pendidikan itu untuk satu dua orang saja, tapi untuk membangun daerah lebih maju,” pungkasnya. (sho/sla)