PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Lohing Simon, mengingatkan pemerintah daerah, baik provinsi, kabupaten dan kota memerhatikan seluruh lini terkait pembangunan di sektor pendidikan.
Menurutnya hal terpenting tidak hanya berkaitan dengan tenaga pendidik, namun fasilitas yang menjadi sarana prasarana penunjang kegiatan belajar mengajar pada semua satuan pendidikan harus dipastikan sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan.
“Jadi ini merupakan hal yang sangat penting dan harus selalu diperhatikan, karena pemenuhan fasilitas ini wujud dari komitmen, untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kalteng,” katanya, kemarin.
Lohing melanjutkan, sarana dan prasarana ini jadi faktor kunci dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung proses pembelajaran. Ia menegaskan, tentu hal tersebut juga akan berdampak positif terhadap motivasi belajar siswa, kualitas pengajaran guru, dan keseluruhan kemajuan pendidikan.
Karena itulah lanjutnya, pemerintah daerah harus memastikan bahwa setiap satuan pendidikan di daerahnya dan menjadi kewenangan memiliki sarana dan prasarana yang memadai. Hal ini termasuk dalam hal perawatan gedung sekolah, penyediaan laboratorium, perpustakaan, serta pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran.
“Pendidikan inikan harus kita artikan investasi jangka panjang, karena dari sinilah kita menciptakan generasi muda yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan masa depan,” imbuh Lohing Simon.
Politikus PDIP ini mengharapkan, pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan harus menjadi prioritas bagi semua pihak terkait. Dengan demikian, diharapkan hal ini dapat menciptakan sistem pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan merata.
“Saya yakin seluruh daerah memporsikan anggaran pendidikan ini besar, ya jadi tinggal bagaimana pemerintah melihat skala yang perlu dipacu dan apa yang dibutuhkan,” pungkasnya. (sho/gus)