SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

GUMAS

Rabu, 18 September 2024 10:14
Hargai Perbedaan Pilihan Dalam Pilkada
MENJELASKAN: Ketua sementara DPRD Kabupaten Gumas Herbert Y Asin ketika diwawancarai awak media di ruang kerjanya, Selasa (17/9).

KUALA KURUN - Ketua sementara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Herbert Y Asin menegaskan, perbedaan pilihan dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun 2024, merupakan hal yang biasa dalam perhelatan pesta demokrasi.

"Perbedaan pilihan dalam demokrasi tidak perlu dipertentangkan. Biarkan masyarakat memilih sesuai hati nurani masing-masing, tanpa adanya intervensi dari siapapun," ucap Herbert, Selasa (17/9).

Politikus Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengatakan, pilihan masyarakat pada pelaksanaan pilkada 27 November tahun 2024 nanti merupakan sebuah kedaulatan yang harus dihargai, karena pilkada itu berasaskan bebas, rahasia, jujur dan adil.

"Dalam menentukan pilihan, tentu masyarakat harus terlebih dahulu memahami dan mengetahui latar belakang serta visi misi masing-masing pasangan calon (paslon) yang akan dipilih," jelasnya.

Herbert juga meminta kepada seluruh masyarakat agar dapat menggunakan hak pilih dengan datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) terdekat. Jangan memilih golongan putih (golput), karena itu bukan pilihan.

"Dengan pilihan masyarakat yang sesuai hati nurani masing-masing, maka diharapkan menghasilkan pemimpin yang baik, dan mampu memberi kebaikan bagi masyarakat maupun daerah," terangnya.

Saat ini, kata dia, ada dua bakal paslon yang sudah mendaftarkan diri ke komisi pemilihan umum (KPU) setempat, sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati  Gunung Mas (Gumas). Keduanya sudah semakin dewasa, karena sampai sejauh ini tidak saling menjelekkan.

"Dengan sikap demikian, ini membuktikan bahwa paslon sudah memahami pentingnya demokrasi, yang lahir dari adanya perbedaan," tegas Herbert.

Selain itu dirinya juga mengajak masyarakat  daerah berjuluk Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau itu, untuk tetap memelihara persatuan dan kesatuan, dalam perbedaan yang ada. Pelaksanaan pilkada serentak harus berjalan aman, lancar, dan demokratis.

"Demokrasi itu ada karena ada perbedaan. Hargai setiap perbedaan dan tetap dalam persatuan dan kesatuan," tandasnya. (arm/gus)

loading...

BACA JUGA

Jumat, 29 November 2024 10:27

Pj Bupati Tinjau Box Curvert dan Dua Jembatan

KUALA KURUN – Penjabat (Pj) Bupati Gunung Mas (Gumas) Herson…

Jumat, 29 November 2024 10:27

Pasca Pilkada Serentak, Masyarakat Diminta Jaga Persatuan dan Kesatuan

KUALA KURUN - Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah…

Senin, 25 November 2024 10:36

Aktifkan Kios Pengendalian Inflasi Terintegrasi di Gumas

KUALA KURUN - Penjabat (Pj) Bupati Gunung Mas (Gumas) Herson…

Senin, 25 November 2024 10:35

Perjuangkan Listrik Perumahan Baru di Pedesaan

KUALA KURUN - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten…

Jumat, 22 November 2024 10:51

Kembangkan Potensi dengan Berbagai Kegiatan Kepemudaan

KUALA KURUN - Karang Taruna Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melaksanakan…

Jumat, 22 November 2024 10:49

Prevalensi Stunting Turun Jadi 10,39 Persen

KUALA KURUN - Prevalensi stunting di Kabupaten Gunung Mas (Gumas)…

Kamis, 21 November 2024 10:47

Dukung Germas untuk Optimalkan Derajat Kesehatan Masyarakat

KUALA KURUN - Dinas Kesehatan (Dinkes) bersama Badan Perencanaan Pembangunan,…

Kamis, 21 November 2024 10:46

Ciptakan Inovasi untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

KUALA KURUN - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten…

Rabu, 20 November 2024 10:43

KPPS Dituntut Bekerja Sesuai Aturan

KUALA KURUN - Dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun…

Rabu, 20 November 2024 10:42

Optimalkan Lahan untuk Perluasan Areal Tanam

KUALA KURUN - Penjabat (Pj) Bupati Gunung Mas (Gumas) Herson…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers