PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya Noorkhalis Ridha, mengajak seluruh masyarakat untuk turut menjaga keamanan dan ketertiban menjelang pencoblosan pemilihan kepala daerah (pilkada).
Pelaksanaan pencoblosan atau pemungutan suara akan dilakukan pada 27 November mendatang, yang artinya hanya tinggal dua minggu saja. Menurutnya di momen ini, masyarakat sangat berperan untuk turut menjaga situasi tetap aman dan tentram.
"Gelaran pesta demokrasi bisa berjalan dengan lancar jika peran serta masyarakat turut andil di situ, khususnya mengawal kamtibmas," ujar Ridha, kemarin.
Ia melanjutkan, selain hoaks atau informasi palsu, di tahun politik ini masyarakat juga diingatkan agar tidak terprovokasi isu-isu politik yang bisa membuat gaduh daerah. Masyarakat diingatkannya agar menanggapi berbagai informasi dengan cerdas agar tidak terpengaruh.
"Pada intinya harus cermat menyaring informasi yang diterima, apalagi informasi yang diterima itu sifatnya sensitif ataupun tidak baik," tegas Noorkhalis Ridha.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini menegaskan, peran serta berbagai pihak menjaga kamtibmas merupakan hal yang wajib, karena untuk menyukseskan pesta demokrasi bukan hanya tugas pemerintah, penyelenggaraan pemilu dan aparat penegak hukum.
Dirinya yakin, masyarakat Kota Palangka Raya sudah sangat cerdas menghadapi hajatan lima tahun tersebut, sehingga semua pihak diharapkan memerhatikan situasi dan kondisi keamanan daerah.
"Kita sama-sama bijak bermedia sosial, setiap informasi yang diterima disaring dulu dan jangan sampai terprovokasi, karena penting untuk menjaga kamtibmas mendekati hari pemungutan suara," pungkas Noorkhalis Ridha. (sho/gus)