KUALA KURUN - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Rayaniatie Djangkan mengimbau seluruh aparatur sipil negara (ASN) meneladani kedisiplinan dan semangat Bupati Gumas Jaya Samaya Monong dalam kampanye antinarkoba. Salah satunya dengan mengenakan PIN berkarya tanpa narkoba.
"PIN antinarkoba itu selalu dipakai oleh bupati pada setiap kegiatan. Langkah kecil tetapi penuh makna. Hal tersebut menunjukkan komitmen nyata kepala daerah dalam memerangi narkoba. Ini sangat bagus dan patut dicontoh," ucap Raya, Rabu (13/8).
Dia mengatakan, apa yang dilakukan oleh bupati itu seharusnya menjadi inspirasi bagi seluruh ASN yang ada di lingkungan pemerintah kabupaten (pemkab) setempat.
"Kalau kepala daerah saja konsisten menunjukkan perlawanan terhadap narkoba, masa bawahannya diam saja. Harus ikut bergerak, minimal tunjukkan komitmen seperti itu," tegasnya.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini menilai, simbol PIN berkarya tanpa narkoba tersebut bukan sekadar hiasan semata, tetapi memiliki pesan moral kuat kepada seluruh pihak khususnya ASN, agar dapat menjadi garda terdepan dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba di lingkungan kerja maupun masyarakat.
"Penggunaan PIN berkarya tanpa narkoba itu bukan sekadar atribut, melainkan pernyataan sikap dan komitmen menjauhi narkoba, serta membangun lingkungan kerja yang sehat dan produktif," jelasnya.
Dia berharap gerakan simbolis seperti ini bisa terus dikembangkan jadi gerakan masif yang melibatkan sekolah, tokoh masyarakat, dan organisasi pemuda dalam mengkampanyekan bebas narkoba di Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau ini.
"Dengan langkah kecil, tetapi itu sangat berdampak besar. Itu dapat menjadi contoh dalam membangun budaya anti narkoba, yang dimulai hal sederhana dan pemimpinnya," ujar Raya.
Terpisah, salah satu tokoh masyarakat Anthony L Djaga mengakui, masih banyak ASN yang terlihat tidak mengenakan PIN tersebut. Seolah kurang memahami makna dan pesan moral yang ingin ditegakkan melalui simbol kecil tapi penuh makna itu.
"Semangat anti narkoba belum sepenuhnya diikuti oleh ASN. Untuk itu, kami minta agar disiplin harus dimulai dari hal-hal kecil, dan mencerminkan sikap besar terhadap tanggung jawab," tukasnya. (arm/yit)