PANGKALAN BUN - Kebakaran lahan dan hutan di Kota Pangkalan Bun terus meluas. Tak terkecuali komplek Landasan Udara (Lanud) Iskandar Pangkalan Bun.
Komandan Lanud Iskandar Pangkalan Bun Letkol Pnb Jhonson H Simatupang mengatakan, musim kemarau mengakibatkan lahan di sekitar Lanud Iskandar. Bahkan lokasi yang kebakaran ini justru semakin mendekat area landasan pacu bandara.
“Kondisi darurat kebakaran lahan dan hutan ini harus segara ditangani. Bahkan total lahan terbakar yang masuk komplek Lanud Iskandar seluas 20 hektare lebih,” kata Jhonson.
Sumber api dari Desa Batu Belaman dengan cepat meluas karena tiupan angin kencang. Anggota TNI AU Lanud Iskandar sudah bersusah payah untuk memadamkan api agar penerbangan tidak lumpuh.
Jhonson mengancam akan menangkap pembakar lahan dan memidanakannya. ”Maka sangat tepat kita cari para pelakunya untuk dipidanakan,” sebut Jhonson.
Dia meminta masyarakat Kobar untuk peduli lingkungan dengan tidak membakar lahan. ”Jangan disalahkan ketika nanti ada masyarakat yang tertangkap secara jelas dan dijebloskan ke penjara,” bebernya.
Pihaknya bersama pemerintah bakal bekerjasama untuk memadamkan api menggunakan helikopter milik BNBP pusat yang saat ini posisinya di Palangka Raya. “Mudah-mudahan bisa cepat agar proses pemadaman dengan menggunakan helikopter dapat terlaksana,” pungkasnya. (rin/yit)