SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Selasa, 18 Juli 2017 15:19
Berenang Puluhan Mil, Tubuh Digigit Ikan

Dua ABK Berjuang Hidup di Laut

SELAMAT: Korban karamnya Kapal Layar Motor (KLM) Karya Bersama dievakuasi saat tiba di Seruyan. Dia harus berjuang di tengah laut agar tetap hidup.(POLRES SERUYAN for RADAR SAMPIT)

KUALA PEMBUANG – Setelah hampir 24 jam berada di laut lepas perairan Seruyan, Nakhoda Kapal Layar Motor (KLM) Karya Bersama Hairudin dan Saprul Gunawan, anak buah kapal (ABK), berhasil selamat dari maut. Keduanya berjuang mati-matian agar tetap hidup.

Keberuntungan masih berpihak pada mereka, meski harus berenang menempuh jarak 8 mil untuk mendapatkan bantuan. Selain itu, badan mereka sudah mulai digigit ikat laut dan ubur-ubur.

Saprul yang juga anak kandung Hairudin ini menuturkan, peristiwa itu membuatnya trauma. Dia baru pertama kali itu berlayar mengikuti jejak sang ayah. KLM Karya Bersama tenggelam sekitar 8 mil dari bibir pantai Perairan Seruyan, Sabtu (15/7) lalu. Namun, mereka sempat terseret ombak.

”Cuaca saat itu sangat ekstrim. Kami hanya berusaha mengikuti ombak saja,” ujarnya ketika dibincangi Radar Sampit di RSUD Kuala Pembuang, Senin (17/7).

Sesaat sebelum tenggelam, Saprul menuturkan, mereka sudah memprediksi kapal itu akan karam. Bahkan, sempat membuat rakit untuk dijadikan pelampung. Namun, baru selesai satu rakit, KLM Karya Bersama keburu tenggelam.

”Satu rakit hanya mampu menampung dua orang, sehingga saya dan ayah saya terpaksa mengapung menggunakan pelampung di kapal tersebut,” ujarnya.

Pristiwa tersebut terjadi sejak pagi. Mereka yang berjumlah empat orang tersebut, memutuskan terus bersama menggunakan tali pengikat agar tidak terpisah, sembari menunggu bantuan atau perahu nelayan lewat.

Namun, hingga malam hari bantuan tak kunjung tiba. Di sisi lain, gelapnya malam membuat mereka bisa melihat cahaya lampu yang jaraknya sekitar 8 mil.

”Saya dan ayah saya memutuskan berenang mendatangi cahaya itu, sedangkan dua lainnya, Arfa dan Hasan Basri, bertahan di atas rakit yang dibuat karena kelelahan,” ujarnya.

Saat memutuskan berenang menuju cahaya tersebut, ayahnya sudah kelelahan. Bahkan, sempat putus asa dan memintanya melanjutkan menuju arah cahaya itu sendirian. Namun, Saprul yang merupakan atlet lempar lembing ini terus mendorong sang ayah. Usahanya tak sia-sia. Pukul 09.15 WIB, mereka berhasil mendatangi arah lampu yang ternyata berasal dari kapal cumi tersebut.

”Kami berdua terus berenang karena ingin selamat dan terus berusaha sekuat tenaga walaupun badan kami mulai dikerumuni ubur-ubur dan ikan-ikan kecil,” ujarnya.

Mereka sempat mengamankan satu dus mie instan yang dibawa Arfa dan Hasan Basri di atas rakit. ”Mudah-mudahan kawan kami berdua bisa selamat dan segera ditemukan,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Seruyan AKBP Nandang Mu’min Wijaya mengatakan, kondisi cuaca tidak bersahabat. Bahkan, tim gabungan tak berkutik karena ketinggian gelombang mencapai 2,5 – 3 meter pada Minggu (16/7) malam, ketika pihaknya ingin mengevakuasi korban yang sudah dibawa kapal.

Baru pada Senin (17/7) pagi, evakuasi dilakukan dan Hairudin dan Saprul berhasil dibawa ke Kuala Pembuang. ”Kami sebenarnya malam kemarin ingin evakuasi, bahkan speed kita dua kali bolak-balik karena cuaca sangat ekstrim,” ujarnya.

Dia menambahkan, tim gabungan terus berupaya mencari keberadaan dua awak kapal yang belum ditemukan. Dia sudah berkoordinasi dengan sejumlah Polres di Kalteng yang mempunyai wilayah laut untuk membantu proses pencarian. (hen/ign)


BACA JUGA

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disdik Waspadai Siswa Tak Tercatat di Dapodik

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan pentingnya…

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disiplin ASN Jadi Prioritas, BKPSDM Kotim Tegaskan Tak Ada Pembiaran

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam…

Kamis, 26 Juni 2025 16:58

Disbudpar Gelar Pameran Budaya di Museum Kayu

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peran…

Kamis, 26 Juni 2025 16:58

Pemkab Dorong Digitalisasi Kearsipan

SAMPIT–Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam mendorong…

Rabu, 25 Juni 2025 17:06

Satpol PP Imbau PKL Tak Berjualan di Ruang Milik Jalan

SAMPIT – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 25 Juni 2025 17:05

Fleksibilitas Kerja ASN di Kotim Masih Dikaji

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut terbitnya Peraturan…

Rabu, 25 Juni 2025 17:05

Finalisasi Dokumen Kontingensi 2025–2027 Masuki Tahap Akhir

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat kesiapsiagaan…

Rabu, 25 Juni 2025 17:04

Pemkab Sosialisasi Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peningkatan…

Selasa, 24 Juni 2025 17:20

Pengawasan Internal SOPD Perlu Diperbaiki

SAMPIT — Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)…

Selasa, 24 Juni 2025 17:20

Bupati Naikkan Target IPM dan Tekan Kemiskinan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat arah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers