SUKAMARA – Lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah dibangun beberapa fasilitas pendukung pengelolaan seperti Sanitary Landfill atau sistem pengelolaan sampah yang mengembangkan lahan cekungan.
Pekerjaan dengan membuat jalan di tengah kolam penumpukkan sampah ini masih terus dilaksanakan oleh pihak kontraktor.
“Memang sedang dibangun fasilitas untuk mendukung sarana pengelolaan sanitary landfill,” ujar Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sukamara, Iwan Miraza, kemarin (19/11).
Kedepan, kata Iwan, sampah di TPA akan dilakukan pemilahan. Sampah-sampah yang masih dimanfaatkan atau bisa didaur ulang akan diambil dan akan diolah menjadi kompos.
Dengan demikian sampah yang dibuat kompos bisa dimanfaatkan untuk mendukung sektor pertanian dan perkebunan.
Menurutnya, TPA juga menjadi salah satu poin penilaian tim Adipura. Selama ini Kabupaten Sukamara masih menggunakan sistem pengelolaan biasa sehingga perlu diubah dengan perkembangan dan aturan yang berlaku yakni menggunakan sistem sanitary landfill.
Sistem tersebut merupakan sarana pengurugan sampah ke lingkungan yang disiapkan dan dioperasikan secara sistematis.
Ada proses penyebaran dan pemadatan sampah pada area pengurugan dan penutupan sampah setiap hari. Penutupan sel sampah dengan tanah penutup juga dilakukan setiap hari.(fzr/fm)