SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Jumat, 20 November 2015 21:03
Petani Kesulitan Mendapatkan Pupuk
PUPUK: Petani di Desa Subur Jaya, Kecamatan Katingan Kuala, memupuk tanaman padi.

KASONGAN - Memasuki musim tanam kedua atau Oktober-Maret (okmar) tahun ini, petani di Kecamatan Katingan Kuala dan Mendawai, Kabupaten Katingan, kesulitan mendapatkan pupuk. Mereka khawatir gagal panen apabila kelangkaan penyubur tanaman berlangsung lama.   

Menurut Marjumi, pengecer pupuk di Pegatan Katingan Kuala, semester kedua tahun ini merupakan musim tanam serentak se Indonesia. Pupuk terserap merata di seluruh daerah, terlebih usai mengalami kemarau panjang beberapa waktu lalu.

”Pupuk urea dan NPK memang sangat dicari petani saat ini. Mau bagaimana lagi barangnya memang tidak ada,” akunya, Kamis (19/11).

Hal senada disampaikan Dani. Petani padi ini mengeluhkan kelangkaan pupuk urea dan NPK di pasaran, padahal musim tanam sudah tiba. Dampaknya sebagian petani memilih untuk memundurkan jadwal tanam sampai ada kejelasan ketersediaan pupuk tersebut.

”Sebagian petani hanya membersihkan dan mempersiapkan sawah, menunggu kepastian pupuk. Sedangkan petani yang terlanjur menanam merasa was-was karena takut bibit padi tidak tumbuh dengan baik,” katanya.

Wilayah Katingan Kuala dan Mendawai merupakan pusat pertanian serta telah ditetapkan sebagai lumbung padi Kabupaten Katingan. Sebab, daerah ini mampu menghasilkan tiga kali panen padi dalam setahun.

”Untuk mengerjakan petakan sawah 50 meter x 50 meter saja butuh 10 kilogram pupuk urea, belum lagi NPK. Selama musim tanam kami harus menghabiskan 50 kg pupuk urea. Kami sangat berharap besar musim tanam ini bisa menutupi kerugian gagal panen akibat kemarau panjang kemarin,” keluhnya.

Para petani berharap agar pemerintah daerah setempat dapat memberikan solusi, agar para petani tidak kembali merasakan sulitnya mendapatkan pupuk terlebih pupuk bersubsidi.

”Sebab kami berharap dapat mengahasilkan panen yang melimpah dan berkualitas baik dari hasil tanaman. Karena untuk musim tanam ini saja kami masih berhutang untuk modal,” pungkasnya. (agg/yit) 

loading...

BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:18

Maksimalkan Penataan Melalui Rapat Integrasi GTRA

SUKAMARA – Pemerintah Kabupaten Sukamara menggelar Rapat Integrasi Penataan Aset…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:18

Pemda Bagikan 500 Lembar Bendera Merah Putih

SUKAMARA–Menyambut HUT RI ke-80, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol)…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:18

Lamandau Borong Piala di Peda KTNA XIV

NANGA BULIK - Kontingen Lamandau berhasil memborong sejumlah penghargaan pada Pekan…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:15

Warga Desa Hampalit Krisis Air Bersih, Pemkab Katingan Harus Bertindak

KASONGAN – Warga Desa Hampalit, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:26

Anggota Paskibraka Diminta Siapkan Diri Jelang Upacara HUT RI ke-80

SUKAMARA – Bupati Sukamara, Masduki, meminta seluruh anggota Pasukan Pengibar…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:25

Bantuan Seragam dan Tas Sekolah Mulai Disalurkan di Sukamara

SUKAMARA – Pemerintah Kabupaten Sukamara melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:25

Pemkab Lamandau Apresiasi Storytelling Contest 2025

NANGA BULIK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau memberikan apresiasi atas…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:19

DPRD Desak PDAM Katingan Segera Bayar Tunggakan Gaji Karyawan

KASONGAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan memberikan…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:11

Bupati Sukamara Pimpin Upacara di SDN Cabang Barat

SUKAMARA – Bupati Sukamara, Masduki, memimpin upacara bendera di SDN…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:10

Puskesmas Sukamara Sediakan Pemeriksaan USG Gratis bagi Ibu Hamil

SUKAMARA – Puskesmas Sukamara kini menyediakan layanan pemeriksaan ultrasonografi (USG)…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers