SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Senin, 23 November 2015 21:40
Bangun Puskesmas Megah di Pelosok

SAMPIT- Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotim bakal membangun Puskesmas megah dengan fasilitas rawat jalan di pelosok Kotim,  mulai tahun 2016 mendatang.

 “Rencananya pada 2016 segera akan dibangun puskesmas tersebut, lokasinya di Tualan Hulu Kecamatan Kuala Kuayan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kotim, dr Faisal Novendra Cahyanto, Sabtu (22/11).

Dijelaskannya, upaya pembangunan tersebut dilakukan agar masyarakat di daerah pelosok juga merasakan pelayanan kesehatan yang mudah dan cepat. Selain itu lanjutnya guna untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di daerah pelosok.

Selama ini, di wilayah tersebut hanya ada pustu, sementara Puskesmas adanya di Kecamatan Parenggean. Warga yang ingin berobat mengalami kesulitan, sehingga pemerintah daerah berupaya untuk meningkatkan Pustu menjadi Puskesmas.

“Anggarannya sudah disetujui sebesar Rp2,7 miliar  dari Dana Alokasi Khusus (DAK) bantuan pemerintah pusat. Mungkin Puskesmas itu setelah jadi nanti seperti Puskesmas Ketapang I yang bisa memberikan pelayanan rawat jalan. Meski sederhana, pelayanannya berkualitas,” imbuh Faisal.

Seperti diketahui, selain Puskesmas tersebut, tiga rumah sakit tipe D di tiga wilayah Kotim sedang proses pembangunan. Tiga rumah sakit tipe D itu yakni di Kecamatan Parenggean, Samuda Kecamatan Mentaya Hilir Selatan dan Kecamatan Telawang.  Tiga rumah sakit tersebut akan mempermudah layanan kesehatan di wilayah utara, selatan dan barat Kotim.(dc/gus)

loading...

BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers