SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Kamis, 17 September 2015 22:38
Tobat Bersama agar Hujan Turun

SAMPIT – Ratusan warga Kota Sampit melaksanakan salat Istisqa di halaman Kodim 1015 Sampit, kemarin (16/9). Dalam pelaksanaannya, khatib mengajak seluruh masyarakat tobat bersama dan memohon agar segera turun hujan.

”Mohon segala dosa-dosa diampuni, hari ini kita minta hujan, agar terbebas dari musibah kekeringan. Mudah-mudahan Allah mengabulkan permohonan kita dan mengabulkan segala hajat yang baik,” kata Samsudin, Kepala Kementerian Agama Kotim yang juga bertindak sebagai imam dan khatib, saat itu.

Ratusan jemaah yang terdiri dari personel Polri, TNI, pejabat daerah, pelajar, dan instansi lainnya tampak khusyuk melaksanakan salat sunah dua rakaat itu. Mereka seakan sudah tak tahan lagi dengan kondisi asap yang semakin pekat yang terjadi sekarang.

Sementara itu, Komandan Kodim 1015 Sampit Letkol Kav Enda Mora Harahap menyerukan, agar tak hanya umat Muslim yang meminta hujan. Umat lainnya seperti Kristen, Hindu, Konghucu, dan Budha juga diminta untuk meminta pertolongan Tuhan sesuai dengan kepercayaannya masing-masing.

”Saya harap umat yang beragama dan maupun lain kepercayaan juga melakukan yang sama, tentunya sesuai dengan kepercayaannya masing-masing,” kata Enda.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah mengungkapkan kebakaran lahan terus merajalela di kabupaten itu. September ini, BPBD Kotim mencatat sebanyak 90 kali pemadaman oleh tim dari jumlah total 254 pemadaman sejak Juli lalu.

”Banyak kendala yang kami alami seperti sulitnya menjangkau kawasan yang terbakar, keterbatasan perlatan dan ketersediaan air. Untuk daerah yang sulit kami serahkan ke Manggala Agni dan Barisan Relawan  Kebakaran,” ujar Rukmana Priyatna, Pelaksana Harian BPBD Kotim.

Kini, tim memprioritaskan pengamanan terhadap aset daerah dan pemukiman penduduk, agar tak turut terbakar. Hal itu untuk menekan angka kerugian akibat kebakaran lahan.

Kapolres Kotim AKBP Hendra Wirawan meminta masyarakat untuk turut peduli dalam memadamkan lahan yang terbakar. Dirinya juga meminta masyarakat melaporkan jika mengetahui adanya tindakan pembakaran lahan. Agar polisi bisa menindaknya.

”Mari kita bersama berusaha memadamkan apabila ada lahan dan hutan yang terbakar. Memang ini tak mudah, namun jika dibiarkan akan semakin besar. Mintalah bantuan kepada siapa pun yang lewat untuk memadamkan, atau segera hubungi petuga terkait,” imbaunya. (oes/ign)

loading...

BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers