SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Jumat, 18 September 2015 23:19
Bupati Kecewa Layanan RSUD
Bupati Seruyan Sudarsono saat diwawancarai usai berkunjung ke RSUD Kuala Pembuang kemarin.

KUALA PEMBUANG- Bupati Seruyan H. Sudarsono marah besar di di RSUD Kuala Pembuang, Kamis (17/9) pagi. Penyebabnya, pihak RSUD Kuala Pembuang diduga tidak melayani pasien yang ingin berobat di rumah sakit tersebut.

Sudarsono mengaku mendapat laporan warga yang tidak dilayani pihak rumah sakit ketika ingin berobat. Warga Kuala Pembuang tersebut menemuinya di kantor Bupati Seruyan , pada Rabu (16/9). Pasien ditolak dengan alasan sedang jam istirahat.

”Saya sangat kecewa dengan RSUD Kuala Pembuang karena sudah mengabaikan pelayanan terhadap masyarakat,” ujarnya.

Menurutnya, jam kerja RSUD seharusnya full dimana tidak  bisa disamakan dengan pelayanan yang berada di puskesmas. Jika memang ruangan poli sudah tutup, pengobatan bisa dilakukan di IGD sehingga pasien bisa ditangani. ”Apakah perlu bupati yang mengobati pasien,” ucapnya.

Dirinya mengaku akan mengevaluasi kinerja RSUD, bahkan juga kinerja direktur rumah sakit. ”Nanti kita evaluasi, kalau memang harus diganti, ya kita ganti,” ucapnya.

Menurutnya, seberapa kurangnya fasilitas yang dialami rumah sakit bukan menjadi alasan pasien harus ditelantarkan, karena orang yang datang ke rumah sakit itu berkeinginan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan bukan tidak ditangani seperti ini.

Sementara itu, Direktur RSUD Kuala Pembuang dr. Riza Syahputra tidak menampik informasi yang disampaikan bupati. Waktu itu dirinya mengaku sedang ada kegiatan di luar kota. Adanya pelayanan yang kurang baik terhadap pasien itu juga memang benar adanya, dimana pasien datang ke RSUD Kuala Pembuang sekitar pukul 13.15 WIB. Dalam aturan memang selayaknya diarahkan ke poli, namun karena jam kerja poli sudah jam tutup dan dokternya tidak ada, maka disarankan keesokkan harinya.

”Saya minta maaf atas kelalaian RSUD Kuala Pembuang, namun saya pastikan kondisi ini tidak akan terjadi lagi,” ujarnya. (hen/yit)

loading...

BACA JUGA

Jumat, 13 Juni 2025 17:38

Melihat Kampung di Perbatasan Sukamara Kalteng - Kalbar

Sungai Jelai menjadi pemisah antara wilayah Kabupaten Sukamara, Provinsi Kalimantan…

Jumat, 13 Juni 2025 17:38

Sediakan Dermaga Apung di Pelabuhan Pasar Inpres

SUKAMARA - Kawasan pelabuhan Pasar Inpres Sukamara mulai dilakukan penataan…

Jumat, 13 Juni 2025 17:37

Pertahankan Eksistensi Pasar Lama Nanga Bulik

NANGA BULIK- Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra berkomitmen untuk mempertahankan…

Kamis, 12 Juni 2025 17:24

Destinasi Wisata Alam Bukit Jalungga di Desa Jihing, Balai Riam

Desa Jihing, Kecamatan Balai Riam, Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah, berbatasan…

Kamis, 12 Juni 2025 17:24

Jembatan Terhubung, Tapi Jalan Belum Tembus

SUKAMARA – Akses antara desa di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar)…

Kamis, 12 Juni 2025 17:23

Pembangunan Jalan Batu Kotam - Kondang Tersisa 2 Kilometer Lagi

NANGA BULIK - Pembangunan jalan penghubung antara Desa Batu Kotam,…

Rabu, 11 Juni 2025 16:49

Canangkan Satu Desa Satu Hektare Tanaman Jagung

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara siap mendukung program ketahanan pangan…

Rabu, 11 Juni 2025 16:48

Pemkab Kampanyekan Pengurangan Plastik Sekali Pakai

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara berkomitmen dan siap mengampanyekan pengurangan…

Rabu, 11 Juni 2025 16:48

Wabup Serahkan Ratusan Paket Daging Sapi

NANGA BULIK - Puluhan pasukan kebersihan dan pertamanan di lingkup…

Selasa, 10 Juni 2025 17:18

Panitia Siap Tingkatkan Partisipasi Peserta

SUKAMARA - Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Sukamara ke depan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers