KUALA PEMBUANG- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan terus melakukan upaya perbaikan jalan rusak yang hingga saat ini masih menjadi keluhan masyarakat di wilayah hulu. Salah satu upaya yakni dengan mengirim beberapa alat berat untuk standby di beberapa titik potensi rusaknya jalan.
Hal itu dinyatakan Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Seruyan Bahrun Abbas, saat menanggapi pertanyaan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat, terkait pemerataan akses jalan baru-baru ini.
Dijelaskannya, Pemkab Seruyan tidak tinggal diam dengan problematika yang ada di lapangan. Pihaknya melalui dinas terkait juga telah melakukan perbaikan jalan beberapa kali di titik-titik yang memang masih mengalami kerusakan.
“Jalan itu sudah beberapa kali kami perbaiki, khususnya di Rantau Pulut – Asam Baru, bahkan alat beratpun sudah kami standbykan di sana,” ungkap Bahrun Abbas.
Kendati demikian diakuinya, akses jalan yang telah diperbaiki itu rusak kembali karena banyaknya kendala yang terjadi. Seperti adanya kendaraan angkutan yang overload atau melebihi muatan. Selain itu dampak dari alam seperti dampak pasca terkena banjir.
“Selain berkoordinasi dengan dinas terkait, kami juga mengajak pemerintah desa untuk bahu membahu terlibat dalam melakukan perbaikan jalan,” tandas Bahrun Abbas.
Ia menambahkan, apa yang menjadi keluhan masyarakat akan selalu menjadi prioritas yang memang harus diselesaikan sesegera mungkin. Terlebih mengenai perbaikan akses jalan masyarakat. (rdw/gus)