KUALA PEMBUANG - Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Seruyan melalui juru bicaranya, Stefani Berliana Magdalena, menyampaikan pandangan umum terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.
Dalam sidang paripurna yang digelar baru-baru ini, Stefani menekankan pentingnya alokasi dana pendidikan yang lebih tepat sasaran untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Seruyan.
“Kami mengharapkan pada RAPBD 2025, alokasi dana pendidikan dapat lebih tepat sasaran sehingga mampu meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK), Angka Partisipasi Murni (APM), dan Angka Partisipasi Sekolah (APS),” kata Stefani, saat membacakan pandangan umum fraksi.
Ia menambahkan bahwa pemerintah daerah perlu memastikan program dan kebijakan pendidikan benar-benar menjangkau seluruh lapisan masyarakat, terutama di wilayah terpencil dan kurang terjangkau.
“Perihal ini dinilai penting untuk memastikan setiap anak di Seruyan mendapatkan hak yang sama dalam mengakses pendidikan berkualitas,” tegasnya.
Fraksi Partai Golkar juga mendorong pemerintah daerah untuk melakukan evaluasi dan perencanaan strategis yang lebih mendalam dalam sektor pendidikan, termasuk pemanfaatan dana pendidikan agar tidak hanya memenuhi target angka partisipasi, tetapi juga berdampak pada peningkatan kualitas hasil belajar siswa.
“Kami berharap pemerintah daerah dapat lebih inovatif dalam mengelola anggaran pendidikan, seperti memperkuat program beasiswa, meningkatkan fasilitas belajar, dan memastikan kesejahteraan tenaga pendidik,” tambahnya.
Ia menambahkan bahwa sektor pendidikan harus menjadi prioritas utama dalam RAPBD 2025. Pemerintah daerah diharapkan mampu menindaklanjuti masukan dari Fraksi Partai Golkar agar pembangunan di bidang pendidikan dapat berjalan lebih optimal. (rdw)