PALANGKA RAYA – Tak bisa dipungkiri menjelang Lebaran harga sejumlah kebutuhan pokok di pasaran melambung tinggi. Bahkan kenaikan harga kebutuhan pokok pada saat Lebaran selalu terjadi tiap tahun. Tentunya hal semacam ini akan membuat masyarakat menengah ke bawah makin terbeban.

Menyikapi fenomena tahunan itu, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Kalteng menggelar pasar murah khususnya di Kota Palangka Raya, Sabtu (2/7). Melalui kegiatan ini setidaknya diharapkan mampu membantu masyarakat mencukupi kebutuhan saat Lebaran.

Ketua DPD KNPI Kalteng Fairid Naparin menuturkan, paket sembako yang dijual memalui pasar murah dijual dengan harga Rp 50 ribu. Paket sembako itu sendiri berisi beras 2 kilogram, gula pasir 2 kilogram, minyak goreng 2 liter dan mie instan 5 bungkus.

"Harga normal paket sembako ini Rp 90 ribu. Tapi karena ada subsidi, harga yang tadinya Rp 90 ribu menjadi Rp 50 ribu. Kami dari KNPI Kalteng mengharapkan melalui pasar murah ini, masyarakat bisa terbantu, meski tidak seberapa,” katanya.

Lebih lanjut dia menuturkan ada sekitar 240 paket yang akan dibagikan, namun tidak menutup kemungkinan akan dilakukan penambahan. “Misalkan antusias masyarakat besar dan apabila masih diperlukan, Insya Allah akan kita akomodir lagi,” tambahnya.

---------- SPLIT TEXT ----------

Fairid menambahkan, kegiatan pasar murah ini baru pertama kali dilaksanakan pada masa kepengurusannya. Selain membantu masyarakat, kegiatan ini juga dilakukan untuk mempererat tali silatuhrahmi KNPI Kalteng dengan masyarakat.

“Yang pasti kami juga sudah melakukan safari Ramadan dibeberapa titik. Pasar murah ini kegiatan kami yang kesekian kalinya pada bulan ini yang tentu kami laksanakan guna memeriahkan bulan suci Ramadan dan menyambut Lebaran,” ucapnya.

Pembukaan pasar murah ini ditandai dengan penyerahan secara simbolis paket sembako oleh Ketua DPD KNPI Fairid Naparin pada salah seorang masyarakat. (sho/vin)