SAMPIT- Akhir-akhir ini netizen heboh dengan perbedaan logo Bank Indonesia di mata uang. Ada dua versi logo yang ditemukan masyarakat dalam nominal yang sama. Tentunya ini menjadi pertanyaan. Pihak Bank Indonesia (BI) dan Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) diminta klarfikasinya terkait akan hal ini.

Seperti yang diposting pengguna media sosial Novie Sugiawan,  Sabtu (12/11). Dia mengaku bingung dengan perubahan logo tersebut. Yang membingungjannya, logo yang ada di logo uang versi baru bergambar palu dan celurit.

 ”Baru sadar saya memperhatikan uang Rp 100 ribu. Ada dua versi yang lama dan baru. Ada perbedaan yang sangat jelas di sana. Kita minta klarifikasi dari Bank Indonesia, versi lama logo BI dan versi baru palu-celurit?” tulis Novie dalam status Facebook-nya.

Postingan itu pun langsung menjadi viral dan menuai tanggapan beragam dari netizen lainnya. Ada yang terkejut ada juga yang bernama olokan.

 ”Semoga ini menjadi bahan renungan buat yang mau mengambil pelajaran,” komentar Ilah Darmilah.

Hal berbeda diungkapkan Hafidz, akun lainnya,” Kamu ini terlalu phobia sama komunis. Contohnya logo BI pun disangkut-pautkan dengan palu-arit. Belajarlah berpikir positif.”

Ada juga akun yang berupaya memberikan penjelasan dengan mengirim tautan dari sebuah situs di internet. Dalam situs tersebut dijelaskan, bahwa logo tersebut adalah rectoverso artinya: jika diterawang maka akan terlihat secara utuh bahwa itu logo BI.

Kendati demikian, ada juga yaang tak mau tahu, yang mereka tanyakan adalah mengapa harus logo menyeruapai palu arit yang terlihat. Penelusuran media ini, belum ditemukan penjelasan secara konkret dari pihak BI maupun Peruri terkait akan hal ini. Apakah ini sekadar berita bohong atau HOAX? Namun yang jelas pembahasan ini menjadi viral di media sosial dan terus ramai.(oes)