KUALA PEMBUANG- Maraknya kasus muntaber wajib menjadi perhatian Dinas Kesehatan Seruyan untuk menyosialisasikan masalah tersebut kepada masyarakat.
Anggota DPRD Seruyan dari Komisi III Lewis M Bangas mengatakan, muntaber mulai menyerang balita di Desa Tumbang Bai Kecamatan Seruyan Tengah. Dirinya mengharapkan agar dinas kesehatan dapat bertindak lebih proaktif. Jumlah warga yang terserang muntaber tersebut hingga puluhan orang.
Lewis meminta instansi terkait turun langsung ke lapangan untuk mengecek kondisi penderita. Petugas dari Puskesmas Rantau Pulut memang sudah memberikan pengobatan secara intensif, namun ada juga yang dirujuk ke rumah sakit.
“Kami berharap agar instansi terkait bisa mengetahui apa saja faktor penyebabnya, dan langkah apa yang harus diambil oleh pemda untuk mencegah agar hal ini tidak menyebar luas ke masyarakat lainnya,” ujarnya.
Selain itu juga, masalah obat-obatan yang perlu didrop ke desa tersebut termasuk tenaga medisnya dan juga masalah air bersih untuk keperluan minum dan keperluan memasak bagi warga. Di saat musim kemarau panjang seperti saat ini kelangkaan air bersih sudah pasti terjadi sehingga, untuk memenuhi keperluan sehari-hari warga setempat menggunakan air sungai.
Lebih jauh dirinya berharap pemda bersiap-siap mengantisipasi muntaber saat musim kemarau. Apabila musim kemarau sudah lewat tiga bulan lebih, maka bakal terjadi penyakit seperti itu dan kesulitan air bersih. (hen/yit)