SAMPIT - Kabut asap di Kotim tambah pekat. Pemerintah pun menyediakan rumah singgah oksigen di Puskesmas Baamang Unit II. Tempat ini bisa menampung puluhan warga dengan stok 11 unit tabung oksigen.
”Kami siapkan rumah singgah dengan fasilitas oksigen. Bagi warga yang merasa sesak napas silakan datang,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotim Faisal Novendra Cahyanto, Kamis (22/10).
Rumah singgah oksigen terdiri dari dua ruangan untuk perawatan dan satu ruangan darurat. Selain dilengkapi tabung oksigen, rumah itu juga dilengkapi fasilitas ruangan ber-AC dan dapat diberi penanganan lebih lanjut seperti rawat inap jika kondisi semakin parah.
”Kalau memang kondisinya sudah tidak memungkinkan, kami juga siap melakukan evakuasi terhadap warga sekitar,” katanya.
Faisal menjelaskan, jika melihat kondisi kabut asap saat ini, kemungkinan besar jumlah penderita infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pekan ini meningkat drastis. Pekan lalu, jumlah penderita ISPA sebanyak 607 kasus, mengalami pengurangan dibandingkan satu pekan sebelumnya yang mencapai 620 kasus. (tha/ign)