SAMPIT – Rumah singgah oksigen di Puskesmas Baamang Unit II yang disediakan oleh Pemkab Kotim, ternyata benar-benar dimanfaatkan warga. Ini terbukti dari banyaknya warga yang berkunjung. Selama tiga hari ini, setidaknya sudah ada 48 warga yang memanfaatkan rumah singgah oksigen ini.
”Saya sengaja kesini, karena memang lagi hamil dan merasa sesak napas. Kalau di kasih oksigen, merasanya lega,” kata Yani, salah seorang warga Kecamatan Baamang, Senin (26/10).
Yani sengaja datang ke rumah singgah oksigen ini bersama dengan suami dan kedua anaknya yang masing-masing berumur sepuluh dan empat tahun. Apalagi anak keduanya memang sedang terkena gejala batuk dan pilek, sehingga dengan adanya rumah singgah oksigen ini dapat mempercepat penyembuhannya.
”Kalau anak saya yang kecil enggak sakit, tetapi kakaknya. Ya sekalian saja satu keluarga coba pakai oksigen, biar napas lebih lega,” ujarnya.
Sementara Kepala Puskesmas Baamang Unit II Yunita Ristianti mengungkapkan dengan adanya rumah singgah oksigen ini respon masyarakat sangat bagus. Rumah singgah ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, terutama yang memilik risiko tinggi terkena infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), seperti balita, ibu hamil dan lanjut usia.
”Rumah singgah ini dibuka selama 24 jam secara gratis. Bagi yang merasa sesak napas silakan datang,” ucapnya. (tha/gus)