SAMPIT-Anggota Komisi IV DPRD Kotim Darmawati menginginkan agar pembenahan total drainase di dalam Kota Sampit membuat efek yang baik, terutama kepada pembenahan trotoar di jalanan.
”Saya harap torotoar yang saat ini dibenahi sebagai penutup drainase bisa dikembalikan ke fungsi awal, yakni sebagai tempat untuk pejalan kaki, “tegasnya, kemarin (4/8).
Darmawati juga mengatakan, selama ini fungsi dari drainase cenderung beralih fungsi. Kebanyakan jadi lahan berjualan dan parkir , sehingga akibatnya mengganggu hak-hak pengguna jalan kaki.
”Saya sejak awal memang keras meminta kepada pemerintah daerah untuk mengembalikan fungsi awal trotoar. Kita mesti kembalikan budaya untuk menertibkan trotoar di jalanan,”tegas Politikus Golkar ini.
Darmawati menyebutkan, paling tidak jalan MT Haryono dan Jalan Ahmad Yani Sampit yang harus diprioritaskan untuk tidak ada lagi wartga yang berjualan di atas trotoar. Selain itu dikatakan, untuk pengembalian fungsi dan penertiban nantinya, perlu peran semua pihak, baik itu Dinas Perhubungan, Dinas Permukiman dan Tata Kota.
”Karena selesainya proyek drainase itu tahun 2020, dan artinya tahun depan trotoar itu bisa dilanjutkan penataannya dengan baik. Karena bagaimana pun, kota yang baik untuk para pengunjungnya adalah kota yang tidak mengabaikan trotoar. Sebab orang dari luar cenderung lebih suka menikmati kota dengan jalan kaki, dari pada naik kendaraan bermotor,”pungkasnya. (ang/gus)