SAMPIT-Pawai Taaruf dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriah/ 2019 Masehi,yang digelar Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab-Kotim) kemarin, berlangsung meriah. Ribuan peserta mengikuti pawai di dalam Kota Sampit ini, yang tergabung dalam 127 kelompok nomor peserta.
Peserta yang meramaikan pawai ini antara lain dari kalangan Taman Kanak-Kanak, pelajar sekolah tingkat SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA. Selain itu sejumlah elemen masyarakat dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Pawai taaruf mengambil titik start di depan Rumah Jabatan Bupati jalan A Yani dna finihs di Taman Kota Sampit, dilepas oleh Wakil Bupati Kotim Taufiq Mukri didampingi unsur Forkorpimda, pejabat, anggota DPRD serta tamu undangan lainnya.
Di sela pelepasan, Wakil Bupati Kotim M Taufiq Mukri mengucap syukur atas terselenggaranya acara pawai taaruf yang berjalan dengan lancar hingga akhir acara. ”Alhamduilliah tahun ini menyambut tahun baru islam 1 Muharram 1441 Hijriyah, kelihataannya masyarakat Kotim masih antusias untuk ikut memeriahkan pelaksanaan pawai taaruf” ungkapnya.
Disampaikannya pula, tahun baru Islam ini dimaknai sebagai momentum perbaikan diri ke arah yang lebih baik. ”Memasuki tahun baru berarti bertambah usia satu tahun, sudah seharusnya memahami akan tugas dan fungsi hidup, yakni beraktivitas untuk kemaslahatan umat dan beribadah hanya kepada Allah SWT,” paparnya.
Dirinya juga berpesan agar memanfaatkan waktu tersisa dengan sebaik-baiknya, misalnya dengan giat belajar, giat bekerja, giat beribadah serta giat dalam membangun negara dan bangsa. Selain itu di tahun yang baru hendaknya meninggalkan kebiasaan lama yang tidak bermanfaat .
”Mudahan tahun ini jauh lebih baik dari tahun kemarin dan banyak membawa manfaat tidak hanya bagi diri sendiri”imbuhnya.
Bukan itu saja, Taufiq Mukri juga memaknai pelaksanaan pawai taaruf yang semarak dengan atribut bernuansa Islam itu menggambarkan rasa kebersamaan seluruh umat di Kotim, dan tidak membedakan antar agama satu dengan lainnya.
Pawai tersebut menurutnya telah terjalin rasa persaudaraan, merajut kebersamaan antarumat beragama. Seba, tidak hanya umat muslim saja yang terlibat dalam pelaksanaan acara tersebut namun juga umat beragama lainnya, yang juga ikut berbaur menyaksikan dan antusias dengan adanya pawai taaruf tersebut.
Sejumlah atribut peserta pawai yang menambah meriah suasana penyambutan 1 Muharram kemarin antara lain hadirnya mniatur kabah, masjid, replika unta, Alquran dengan ukuran yang cukup besar. Selain itu itu ada atribut berisi pesan-pesan moral coba ditampilkan oleh para peserta demi menarik perhatian juri.
”Dengan pawai taaruf ini kita bertekad membangun semangat keberagaman kita dan semangat kebersamaan untuk hidup berdampingan antar umat beragama,” ungkap Taufiq Mukri.
Ditambahkannya, dengan adanya kebersamaan antar umat beragaman dapat secara bersama membina masyarakat dengan sebaik-baiknya dalam rangka membangun Kotim untuk lebih baik lagi.
”Forum Koordinasi Umat Beragama (FKUB) telah terbentuk mudahan bisa berjalan baik, semoga ketenaagan, ketentraman di Kotim dapat tetap kondusif dan terpelihara dengan baik” tandasnya. (yn/gus)