SAMPIT – Nasib sial menimpa Bupati Kotim Supian Hadi. Pasalnya, saat baru keluar dari kamarnya, tiba-tiba dia dilempar tepung dan telur oleh keluarga dan teman-temannya Meski begitu, dia tetap terlihat senang, karena saat itu bertepatan dengan ulang tahunnya (ultah) ke-40.
Tak tingggal diam jadi korban kejahilan, Supian kemudian membalas dan balik mengejar teman dan keluarganya, sehingga suasana ultah tersebut terlihat ramai dan meriah. Perayaan ultah tersebut tepat dilaksanakan pukul 24.00 WIB, Minggu (21/2), di kediaman pribadinya Jalan Caman Sampit.
Puas dengan aksi kejar-kejaran, kemudian perayaan ultah dilanjutkan dengan syukuran sederhana bersama dengan anggota keluarga, kerabat dan para sahabatnya.
”Alhamdulilah di pertambahan usia saya saat ini yang genap 40 tahun, saya masih bisa didampingi anak, keluarga dan sahabat saya yang selama ini terus mendukung dan mendoakan saya untuk terus mampu menjadi pribadi yang lebih baik, dalam kehidupan dan juga dalam memimpin Kotim,” ungkapnya, usai meniup lilin pada sejumlah kue ulang tahun.
Menurutnya dukungan dan doa dari keluarga dan juga semua pihak sangat membantu dirinya untuk mampu terus menjalani kepemimpinan hingga saat ini. Tekadnya untuk terus membangun Kotim ke arah yang lebih baik sangat kuat, untuk itu berkat dukungan dari semua elemen masyarakat memberi kepercayaan yang kedua kalinya ini, dirinya ingin menyumbangkan seluruh pikiran dan tenaganya untuk kemajuan Kotim.
“Di usia saya saat ini saya berdoa agar saya selalu diberikan kesehatan, keselamatan, kekuatan, pikiran yang luas dan kemampuan ide untuk bisa terus memajukan Kotim, dan untuk terus bisa mendampingi anak-anak saya hingga mereka dewasa,” paparnya.
Dalam syukuran tersebut, bermacam doa dan ucapan juga disampaikan keluarga dan para kerabat serta sahabat yang hadir hingga sangat membuatnya bahagia dan bersemangat.
“Terimakasih atas doa dan ucapan dari semuanya, terimakasih yang sudah merelakan waktunya untuk berkumpul bersama dalam syukuran hari kelahiran saya. Terkhusus untuk anak-anak dan keluarga saya, saya sangat sayang mereka semua,” ungkap Supian Hadi.
Irawati, adik bungsunya juga sempat merasakan haru karena pada perayaan hari lahir kaka laki-lakinya tersebut keluarga intinya sudah tidak lengkap lagi, karena beberapa waktu lalu kaka kandung mereka baru meninggal dunia.
“Ayah ibu dan kaka perempuan saya sudah tidak bisa turut hadir, tapi saya yakin mereka sangat mendukung dan mendoakan kaka saya Supian Hadi, untuk bisa terus kuat menjalani hidup dan memimpin daerah ini,” tambahnya.
Perayaan milad tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Kotim, Kapolres Kotim AKBP Hendra Wirawan, Anggota DPR RI Rahmat Nasution Hamka, Camat Mentawa Baru Ketapang Ahmad Sarwo Oboy, beberapa pengusaha di Kotim, dan juga kawan-kawannya di SHD Trail Sampit. (dc/gus)
