PANGKALAN BUN - Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kobar meminta PT Palma Agro Mandiri (PAM) untuk lebih memperhatikan pengelolaan lingkungan. Hal itu terungkap saat rombongan dewan melakukan monitoring pengelolaan limbah PT Palma Agro Mandiri (PAM) dan PT Bumitama Gunajaya Abadi (BGA), Selasa (16/6).
Wakil Ketua Komisi C DPRD Kobar Tuslam Amirudin mengatakan, sesuai dengan agenda, monitoring kali ini memantau limbah pabrik PT BGA dan PT PAM yang ada di Kecamatan Kotawaringin Lama. Selama monitoring semua berjalan aman dan lancar.
"Ada tiga tempat yang kita monitoring. Pertama pengelolaan limbah PT BGA, selanjutnya pengelolaan limbah PT PAM dan yang ketiga yakni monitoring pembangunan embung di Desa Balai Riam, Kecamatan Kotawaringin Lama," kata Tuslam Amirudin, Rabu (17/6).
Hasil monitoring itu secara keseluruhan pengelolaan limbah PT BGA sudah sesuai. Sedangkan untuk PT PAM diminta untuk mematuhi semua ketentuan baik legalitas dan pengelolaan limbah untuk mengantisipasi masalah lingkungan. "Limbah pabrik harus benar diperhatikan, dan yang terpenting jangan sampai investor itu cuma profit oriented saja.Tapi mengabaikan kewajiban pengelolaan lingkungannya. Itu yang tidak kami inginkan," ujarnya.
Selanjutnya, Komisi C DPRD Kobar akan terus mengawasi dan mengontrol masalah pengelolaan limbah secara berkelanjutan. Sehingga seluruh perusahaan perkebunan di Kabupaten Kobar bisa bersama-sama menjaga lingkungan. "Kita harus menjalankan fungsi kontrol dan pengawasan. Hal itu untuk memastikan kepatuhan perusahaan dalam pengelolaan limbah dan dipastikan tidak ada pencemaran lingkungan," jelasnya.
Tuslam menambahkan bahwa Dinas Lingkungan Hidup (DLH) juga pernah memberikan sanksi, namun hanya sanksi ringan. “Hal ini juga menjadikan perhatian penting kedepanya agar terus diperhatikan masalah pengelolaan limbah,” lanjutnya.
Sementara Humas PT PAM Suali membenarkan bahwa rombongan Komisi C DPRD Kobar melakukan monitoring pengelolaan limbah. Ia menjelaskan bahwa selama ini pihaknya sudah menjalankan prosedur pengelolaan limbah secara baik. "Mengenai pengelolaan limbah, sudah kami jelaskan bahwa PT PAM telah mengikuti arahan pembinaan dari Dinas Lingkungan Hidup," jawab Suali singkat. (rin/sla)