SAMPIT - Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Taufiq Mukri meminta Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Kotim terus berbenah dan meningkatkan kualitas penilaian dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ).
"Saya meminta perhatian bersama, terutama LPTQ Kotim sebagai lembaga yang berkompeten dalam pengembangan kegiatan tilawatil Quran," ucap Taufiq saat pelantikan dewan hakim, juri, dan panitera MTQ ke-52 Kabupaten Kotim, Kamis (4/2).
Kualitas perhakiman dan sistem penilaian harus semakin baik dari waktu ke waktu. Dari satu MTQ ke MTQ berikutnya harus ada peningkatan. "Pelatihan maupun pembinaan terhadap dewan hakim MTQ perlu terus dilakukan guna menyiapkan sebaik mungkin kompetensi dewan hakim. Hal ini penting dalam rangka menghasilkan juara yang berkualitas," terangnya.
Taufiq berpesan, jangan sampai dewan hakim salah menilai, apalagi santrinya sendiri yang cenderung dimenangkan. Menjadi dewan hakim pada Musabaqah Tilawatil Qur'an bukanlah tugas yang mudah. Selain memiliki kompeten di bidangnya juga harus tahu kode etik yang harus dijalani saat bertugas. Dewan hakim harus bersikap jujur dan adil dalam melaksanakan tugasnya. Dewan hakim juga harus profesional, objektif, berakhlak Qur'ani, dan disiplin.
Terkait MTQ ke-52 Kabupaten Kotim di Kecamatan Bukit Santuai, Taufiq berharap pelaksanaannya semakin berkualitas dan mengalami peningkatan dalam semua aspek.
"Untuk itu saya ingin kekurangan yang terjadi dalam suatu penyelenggaraan MTQ tidak boleh terulang kembali pada pelaksanaan berikutnya," tandasnya. (yn/yit)
