KUALA PEMBUANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan saat ini melakukan tindakan maksimal mengantisipasi permasalahan kelangkaan gas elpiji bersubsidi tabung 3 kilogram yang dikeluhkan masyarakat terlebih kaum ibu-ibu.
Wakil Bupati Seruyan, Iswanti mengatakan, pemerintah daerah langsung turun tangan untuk mencari tahu penyebab permasalahan tersebut, bahkan dirinya juga langsung menemui pihak Pertamina di Kota Sampit.
“Menyikapi laporan warga terkait kelangkaan elpiji 3 kilogram, saya sudah menemui pihak Pertamina meminta penambahan kuota untuk Kabupaten Seruyan. Alhamdulillah permintaan disetujui, tambahan elpiji untuk Kabupaten Seruyan dikirimkan sebanyak 3 LO (loading order/jumlah pemuatan pesanan),” kata Iswanti, Rabu (25/7).
Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Seruyan, Djainuddin Noor a menambahkan apa yang dilakukan saat ini sebagai upaya pemerintah daerah dalam mengatasi permasalahan kelangkaan elpiji subsidi.
Menurutnya, dalam hal ini pemerintah daerah juga telah menyurati pihak Pertamina untuk menyikapi yang terjadi tersebut. Surat ditandatangani langsung oleh Wakil Bupati Seruyan, Iswanti.
Kata Sekda, mereka koordinasi dengan Pertamina, dan hitungan Pertamina sampai dengan saat ini memang cukup, artinya untuk elpiji di Seruyan hitungan Pertamina sebenarnya mencukupi.
“Wakil Bupati juga sudah bertemu langsung dengan manager Pertamina di Sampit. Elpiji 3 kg ini adalah kebutuhan penting, intinya pemerintah daerah sudah melakukan upaya mengatasi kelangkaan,” Tukas Sekda Seruyan. (rm-105/fm)