KUALA KURUN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) daerah pemilihan (dapil) I, meliputi Kecamatan Kurun, Mihing Raya dan Sepang, menyampaikan laporan hasil reses kelompok yang dilaksanakan beberapa waktu lalu.

Reses kelompok tersebut dilaksanakan di Desa Rabauh, Tanjung Karitak dan Tewai Baru, Kecamatan Sepang, lalu di Desa Rangan Tate, Tuyun dan Dahian Tambuk, Kecamatan Mihing Raya, kemudian Desa Tumbang Tambirah dan Petak Bahandang.

"Dari reses kelompok itu, ada beberapa masukan prioritas yang diusulkan oleh masyarakat, seperti peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM), mutu pendidikan formal dan keagamaan, pembangunan infrastruktur, pelayanan publik, dan pemerataan pembangunan," ucap juru bicara tim reses kelompok DPRD dapil I Yulius Agau, Senin (10/03/2025).

Di Desa Rabauh, kata dia, masyarakat mengusulkan bantuan jagung hibrida bagi kelompok tani, insentif/gaji perangkat desa setara dengan UMK kabupaten, status perangkat desa setara dengan PPPK. Lalu di Desa Tewai Baru mengusulkan penjadwalan peran PBS melalui jalan lintas Kuala Kurun-Palangka Raya. Kemudian Desa Tanjung Karitak mengusulkan bibit sapi dan babi.

Selanjutnya di Desa Petak Bahandang mengusulkan dilakukan pembangunan balai ibadah Agama Hindu Kaharingan, tiwal massal tahun 2025, lanjutan untuk pembangunan tempat air bersih, sarana prasarana olahraga dan pemindahan bangunan SDN 1 Petak Bahandang.

Kemudian, Desa Tumbang Tambirah mengusulkan kelanjutan untuk pembangunan tempat air bersih, peningkatan badan jalan lintas desa, pembangunan SMK pertanian, pengadaan bibit sawit dan buah-buahan, pendidikan keterampilan berupa kursus operator alat berat.

Lalu Desa Rangan Tate mengusulkan pemasangan keramik lantai, lampu dan plafon, penyelesaian teras pastori GPDI Sola Grasia, pemasangan AC, pengadaan kursi, pembangunan pastori dan pengadaan alat musik untuk GKE Rogate, pengaspalan jalan desa, kenaikan gaji kepala desa, BPD, perangkat desa, RT, RW, kader posyandu, linmas dan mantir adat, perangkat desa mendapatkan pensiun, pengadaan bibit babi.

"Untuk masyarakat pada Desa Tuyun mengusulkan pemasangan listrik SDN Ripi dan TK Tunas Harapan, pembangunan ruang guru dan timbunan halaman SDN Ripi. Lalu Desa Dahiyan Tambuk mengusulkan pemasangan listrik dan pembangunan pendopo di TPU, cor beton jalan sepanjang 200 meter, dan lampu penerangan jalan," jelasnya.

Dia mengatakan, kegiatan reses dimaksudkan untuk menyusun skala prioritas usulan aspirasi di masing-masing komisi, menginformasikan hasil usulan yang sudah dianggarkan, melaksanakan peran dan kegiatan DPRD dalam bidang pengawasan, serta memberikan informasi lain yang dipandang perlu.

"Reses anggota DPRD juga merupakan perwujudan dari tugas, yakni penyerapan aspirasi dan tugas kontrol terhadap kinerja eksekutif yaitu dengan menyerap dan menghimpun aspirasi konstituen," ujarnya.

Dia menuturkan, pelaksanaan penjaringan aspirasi masyarakat untuk memastikan setiap program dan capaian kinerja Pemkab Gumas, dengan penekanan kebijakan pembangunan daerah untuk mewujudkan masyarakat yang semakin sejahtera.

"Kami terus mendorong pelaksanaan pembangunan berjalan sesuai dengan amanat pembangunan pada sektor infrastruktur, pendidikan, ekonomi, sosial, pertanian, peternakan, perikanan kesehatan dan keagamaan," tukasnya. (arm/fm)