KUALA KURUN - Sebanyak 55 calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dari SMA/SMK sederajat yang ada di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) mulai mengikuti pemusatan pendidikan dan pelatihan (diklat). Diklat berlangsung selama 14 hari dimulai dari 4 Agustus sampai 18 Agustus tahun 2025.
"Menjadi anggota Paskibraka adalah kehormatan dan kebanggaan. Kalian adalah putra-putri terbaik yang telah dinyatakan lulus seleksi dengan berbagai proses dan tahapan yang dilalui. Mereka dididik dan dilatih untuk mengemban tanggung jawab besar di Peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-80 pada 17 Agustus 2025," ucap Sekda Gumas Richard, Senin (4/8) sore.
Calon Paskibraka yang terpilih harus mampu menunjukkan kualitas sebagai insan terpilih, beretika tinggi, berbudi luhur, dan memiliki wawasan kebangsaan tinggi. Ini harus dibuktikan selama mengikuti diklat.
"Diklat tersebut untuk memantapkan ketahanan fisik maupun kesiapan mental demi sukses pelaksanaan sebuah misi dan tugas penting anggota paskibraka maupun di tingkat kabupaten, provinsi dan pusat," terangnya.
Dia menuturkan, calon anggota Paskibraka dibekali pelatihan fisik, kedisiplinan, dan pendidikan karakter Pancasila. Mereka menjalani pembinaan melalui pembelajaran aktif oleh profesional dan pelatihan teknis baris berbaris pelatih TNI/Polri, fasilitator badan kesatuan bangsa dan politik (kesbangpol) dan Duta Pancasila Paskibraka Indonesia (DPPI) Kabupaten Gumas.
"Kegiatan menghadirkan pendekatan sistem desa bahagia, yang mendorong calon paskibraka untuk tidak hanya menjadi simbol upacara kenegaraan, tetapi agen perubahan yang memahami kehidupan berbangsa dan bernegara," tuturnya.
Lewat pendekatan desa bahagia, lanjut dia, calon anggota paskibraka tidak hanya belajar baris-berbaris, tetapi juga hidup berdampingan, saling memahami dan membangun empati dalam bingkai keberagaman. Ini adalah miniatur Indonesia yang sesungguhnya.
"Saya berpesan agar berlatihlah dengan sungguh-sungguh, tekun dan serius. Patuhi dan ikuti semua pesan maupun instruksi pelatih. Jaga kedisiplinan, perhatikan kesehatan dan tetap jaga kekompakan," jelasnya.
Terpisah, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Gumas Sugiarto mengatakan, 55 calon paskibraka terdiri dari 31 putra dan 24 putri. Mereka sudah melalui tahapan seleksi sejak 10 Februari 2025 hingga April 2025.
"Dari 123 peserta yang lolos administrasi, terpilih 55 calon paskibraka tingkat kabupaten, dan dua orang putra/putri perwakilan Kabupaten Gumas untuk calon paskibraka di tingkat Provinsi," ujarnya.
Dia menambahkan, pemusatan diklat itu bertujuan untuk membentuk anggota paskibraka yang disiplin, bertanggung jawab, memiliki jiwa kepemimpinan dan mampu bekerjasama tim, serta mempersiapkan kader pemimpin bangsa yang berjiwa Pancasila dan menjunjung tinggi nilai kebangsaan.
"Mereka akan menjalani diklat setiap hari dengan lokasi utama di pelatihan di Halaman Kantor Bupati oleh tim pelatih Kodim 1016/Plk dan Polres Gumas. Pengasuhan dan pembelajaran aktif yakni di Hotel Zefanya Kuala Kurun oleh lamong dan fasilitator kesbangpol," pungkasnya. (arm/yit)
