SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Selasa, 10 November 2015 21:48
Air Macet, Mahasiswa ’Serbu’ PDAM

Pendistribusian Air ke Pelanggan Terkendala Listrik

DATANGI PDAM: Mahasiswa saat melakukan audiensi di ruang kerja Direktur PDAM Muara Teweh, Senin (9/11).

MUARA TEWEH - Belasan mahasiswa STIE Muara Teweh mendatangi kantor PDAM Muara Teweh, untuk menyampaikan keluhan masyarakat terkait pendistribusian air yang  dilakukan oleh pihak PDAM.

Kedatangan mahasiswa yang dipimpin presiden BEM STIE Muara Teweh, Saleh Purwanto tersebut diterima dengan baik oleh Direktur PDAM Muara Teweh Kastanto, Direktur Teknik PDAM Agus Suryanto dan Kasubag pelanggan Janes, yang langsung mengajak para mahasiswa tersebut masuk ke dalam kantor dan melakukan audiensi di ruang kerja Direktur PDAM Muara Teweh.

Saleh Purwanto mengatakan, bahwa kedatangan mereka ke kantor PDAM terkait banyaknya keluhan mengenai pendistribusian air bersih yang disalurkan PDAM ke rumah-rumah pelanggannya. Sebab belakangan ini pendistribusian air bersih yang dilakukan oleh pihak PDAM tidak normal, sehingga banyak warga kota Muara Teweh kesulitan dalam mendapatkan pasokan air PDAM. “Kami dari Mahasiswa STIE Muara Teweh meminta penjelasan dari pihak PDAM terkait hal ini, mengapa pendistribusian air ke rumah masyarakat sampai tidak normal seperti ini,” kata Saleh, Senin (9/11).

Terkait hal ini, Direktur PDAM melalui Kasubag Pelanggan PDAM Muara Teweh saat dikonfirmasi usai pertemuan mengatakan, penyebab pendistribusian air ke rumah-rumah pelanggan tidak normal belakangan ini disebabkan terkendala listrik, karena pada tanggal 24 Oktober lalu travo PDAM mengalami kerusakan atau terbakar.

Hal itu mengakibatkan mesin pompa PDAM Muara Teweh tidak bisa bekerja secara maksimal, baik dalam mendistribusikan air ke rumah pelanggan maupun dalam melakukan produksi.

“Saat ini kapasitas pendistribusian air ke rumah pelanggan menurun, yakni hanya tinggal antara 50 sampai 60 persen saja, sedangkan untuk produksi air PDAM juga mengalami penurunan yakni dari semula 150 liter per detik, kini hanya menjadi 70 – 80 liter per detik,” ungkap Janes.

Dalam mengatasi persoalan ini, diutarakannya, PDAM Muara Teweh telah melakukan pengadaan untuk pembelian travo dengan kapasitas 400 KPA, atau berkafasitas lebih besar dari sebelumnya yang hanya 200 KPA.

Pembelian travo yang lebih besar dari kapasitas semula ini, menyesuaikan dengan kondisi kebutuhan mesin yang ada, sebab bila semua mesin benar-benar dimaksimalkan maka kebutuhan daya bisa melebihi kekuatan mesin travo sebelumnya.

Dan saat ini, lanjut dia, berdasarkan informasi alat tersebut sedang dalam perjalanan menuju Kota Muara Teweh, dan diharapkan travo tersebut sampai dalam waktu dekat ini.

“Mudah-mudahan alat yang dipesan tersebut bisa cepat datang ke kota Muara Teweh, sehingga travo tersebut bisa cepat digunakan dan pelayanan PDAM kepada para pelanggan bisa kembali normal seperti semula,” katanya.

Dia menabahkan, selain faktor listrik salah satu penyebab pendistribusian air tidak normal akhir-akhir ini, dikarenakan kondisi debit air barito yang sangat surut belakangan ini, sehingga pihaknya mengalami kesulitan dalam mendapatkan bahan baku air dari sungai tersebut. (viv/vin)

loading...

BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers