SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Rabu, 09 September 2015 12:38
Gara-gara Asap, 135 Penerbangan di Bandara Tjilik Riwut Terganggu
M. KASTURI

PALANGKA RAYA- Bencana kabut asap telah menggangu aktivitas penerbangan di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya. Sejak 22 Agusutus, sebanyak 135 penerbangan terganggu, yakni 80 penerbangan mengalami penundaan (delay), 50 penerbangan dibatalkan (cancel), 4 perdarataan dialihkan ke bandara lain (divert) dan 1 kali mesin mengalami kerusakan.

Kabid Tranportasi Udara Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya M Kasturi mengatakan, sejak terjadinya kabut asap, penerbangan terganggu. Jarak pandang sangat pendek membuat banyak pesawat yang delay dan banyak penerbangan yang di-cancel.

"Sejak 22 Agustus lalu hingga 6 Septmeber telah terjadi delay sebanyak 80 kali. Kemudian penerbangan yang dicancel sebanyak 50 penerbangan," tegasnya, Selasa (8/9).

Selain delay dan pembatalan penerbangan, kabut asap juga membuat 4 penerbangan menuju Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya pendaratannya dialihkan ke Banjarmasin. "Untuk divert atau pengalihan pendaratan itu ada 4 kali. Pendaratan tujuan Palangkaraya dialihkan pendaratannya ke Banjarmasin. Dan untuk RTB atau kerusakan hanya 1 kali selama 22 Agusutus hingga 6 September," jelasnya.

Dijelaskannya, penundaan atau pembatalan penerbangan (cancel) tersebut banyak terjadi untuk penerbangan antar kabupaten-kota di Kalteng. "Perbangan yang banyak memang terjadi antar kabupaten-kota. Itu yang banyak dilayani oleh Susi Air dan Aviastar. Kemudian ada Garuda, Lion Air dan maskapai lainnya yang juga sempat delay atau dibatalkan," ucapnya.

Penundaan dan pembatalan tersebut tidak hanya terjadi pada pagi hari, pada siang dan sore hari juga bisa tertunda atau dibatalkan penerbangan. "Ndak hanya pagi. siang dan sore juga sering terjadi penundaan akibat kabut asap ini," tegasnya.

Dijelaskannya, pembatalan penerbangan dan banyak delay tersebut terjadi karena jarak pandang sangat pendek. Akibatnya landasan tidak terlihat begitu jelas. "Untuk visibility itu di bawah 1000 meter. Ini sangat menggangu penglihatan terhadap landasan," tandasnya. (arj)

loading...

BACA JUGA

Kamis, 28 Maret 2024 12:14

Optimalkan Roda Pemerintahan di 2024

PALANGKARAYA-Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran,  memimpin  Rapat Koordinasi Optimalisasi…

Selasa, 26 Maret 2024 12:54

Realisasi PAD Kalteng Tahun 2023 Lebihi Target

PALANGKA RAYA- Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo membacakan…

Kamis, 21 Maret 2024 12:25

Pasar Murah Stabilkan Harga Pangan dan Atasi Inflasi

KUALA KAPUAS – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), terus bergerak…

Kamis, 14 Maret 2024 12:28

Gubernur Ajak Masyarakat Agar Gemar Berbagi

PALANGKA RAYA- Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran,  mengajak masyarakat…

Kamis, 07 Maret 2024 13:13

Pemprov Dukung OJK dalam Pengembangan Ekonomi

PALANGKARAYA- Wakil Gubernur (wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo bersama…

Selasa, 05 Maret 2024 13:05

Pemprov Kalteng Persiapkan Festival Ramadan

PALANGKARAYA-Menyambut dan memeriahkan Bulan Ramadan 1445 Hijriah yang sebentar lagi…

Kamis, 29 Februari 2024 12:52

Pemprov Apresiasi FKUB Award

PALANGKARAYA- Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo, menghadiri penyerahan…

Selasa, 27 Februari 2024 12:05

Dorong Pj Bupati dan Pj Walikota Majukan Pembangunan

PALANGKA RAYA-Wakil Gubernur (wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo, membuka…

Jumat, 23 Februari 2024 09:52

Wagub dan Kadis Diskominfo Hadiri Puncak HPN

JAKARTA-Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng)  Edy Pratowo bersama Kepala…

Selasa, 20 Februari 2024 13:06

Pemprov Terus Gelar Pasar Penyimbang

PALANGKA RAYA- Demi mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan bahan pokok agar…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers