PALANGKA RAYA – Kebakaran lahan yang terjadi di Jalan G Obos V Gang II Kota Palangka Raya, nyaris membakar permukiman warga dan masjid di lokasi itu, Selasa (8/9) sekitar pukul 10.00 WIB. Kobaran api itu membakar semak belukar di lahan milik Ketua DPW NU Kalteng Abdul Wahid AH.
Api tak sempat merembet setelah warga dengan peralatan seadanya dibantu pemadam kebakaran Brigade Rescue berhasil mencegah meluasnya areal kebakaran. Api diduga berawal dari sampah yang dibakar dan ditinggal. Puluhan aparat dari Polsek Pahandut dan pemadam kebakaran sempat turun ke lokasi.
Siti Nor Asiyah, warga setempat mengatakan, api berasal dari semak belukar di belakang rumah miliknya. Dia tidak melihat sumber api karena sedang memasak untuk selamatan cucunya. Siti juga menyesalkan lambatnya pemadam kebakaran datang meski sudah beberapa kali ditelepon.
”Pemadam lambat datang, padahal sudah dihubungi. Saat itu dikatakan tunggu dulu, bagaimana kalau sudah terbakar apa dikatakan tunggu dulu?” katanya.
Anggota DPRD Kalteng H Asera mengatakan, seharusnya ada posko gabungan yang setiap saat tanggap dan segera bertindak saat mendapat laporan masyarakat. ”Harus ada nomor telepon yang bisa dihubungi. Kalau seperti ini, pemadam lambat, api sudah nyaris membakar rumah warga,” katanya saat berada di lokasi yang tak jauh dari kediamannya.
Kanit Reskrim Polsek Pahandut Ipda Jaka Waluya mengaku belum diketahui penyebab munculnya api. Beberapa saksi telah dimintai keterangan dan berencana memanggil pemilik lahan. (daq/ign)