PALANGKA RAYA –Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya berkomitmen akan mempercepat relokasi pedagang kreatif lapangan (PKL) yang berjualan di kawasan Jalan Yos Sudarso. Para PKL di area itu akan direlokasi ke Yos Sudarso ujung tidak jauh dari jalan G. Obos XII itu bakal dituntaskan tahun ini.
Wakil Wali Kota Palangka Raya Mofit Saptono Subagio menjelaskan, pada tahun 2015 yang lalu sejumlah program kerja pemerintah masih menyisakan untuk dituntaskan pelaksanaannya di tahun 2016 ini. Salah satunya adalah program membenahi pusat kota. Contohnya relokasi PKL itu tadi.
“Mereka (PKL) akan kita tata. Tempatnya juga akan kita siapkan agar sebegitu dilaksanakan, tidak ada keluhan dari PKL. Dengan begitu, keberadaan PKL akan lebith tertata lagi, tidak sekarang yang terkesan tidak rapi,” katanya kemarin.
Terkait rencana relokasi itu, dia menjelaskan sudah lama diketahui oleh para PKL. Namun, tetap saja pihaknya akan melakukan sosialisasi secara menyeluruh agar rencana tersebut bisa diketahui lebih dalam lagi, baik itu alasan relokasi dan tujuannya. Poin itu akan menjadi bahan penjelasan pemerintah yang disampaikan.
”Sejatinya pemerinta itu sangat peduli dengan keberadaan PKL, makanya perlu dilakukan penataan sehingga ada pesona dan daya tarik sendiri sebagai bagian dari pusat perbelanjaan,” terangnya.
Dikatakannya, PKL ini bagian dari yang harus dipelihara dan dijaga, bukan menjadi musuh. Meski tak dipungkiri memang PKL sering mengambil keuntungan di lokasi pinggir jalan. Sedangkan, sambung dia, untuk melakukan penataan para PKL selama ini, maka Pemkot Palangka Raya telah merelokasi PKL disejumlah kawasan, sebut saja PKL yang berada di depan TVRI. Saat ini PKL tersebut telah pindah ke area Pujasera.
“Masa pagi hari, sekitar jam 8 pagi itu sudah ada yang menurunkan tendanya, coba bayangkan, makanya itu perlu ditata,” tukas Mofit. (sho/vin)