SAMPIT— Penilaian P1 Adipura dijadwalkan bakal digelar akhir Agustus ini. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kotawaringin Timur (Kotim) pun sudah melakukan rapat koordinasi persiapan untuk penilaian adipura tahap pertama ini. Berdasarkan ketentuan tim penilai akan ada titik pantau yang berubah di tahun ini.
Sekretaris DLH Kotim Susiawati menjelaskan, pihaknya sudah melakukan rapat terkait penilaian P1 Adipura tahun ini. Hal tersebut berkaitan dengan tahapan penilaian, titik pantau, dan persiapan yang dilakukan pihaknya untuk menghadapi proses penilaian P1 Adipura tahun ini. Terlebih depo sampah yang ada di dalam kota, juga akan menjadi penilaian tim Adipura.
”Titik pantaunya ada yang diubah, sehingga perlu persiapan dan sosilisasi kepada masyarakat. Sebab penilaian Adipura melibatkan partisipasi masyarakat,” terangnya, Senin (12/8).
Susi melanjutkan, kawasan perumahan, sekolah, jalan protokol, depo sampah, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan ada banyak lagi titik pantau yang akan menjadi penilaian. Menurutnya P1 Adipura ini menjadi penilaian awal, nantinya akan ada tahap P2 yang merupakan penilaian berikutnya. Hasil P1 akan dievaluasi dan dilakukan perbaikan, kemudian dinilai kembali.
”Saat ini tim pendamping penilaian juga terus turun ke lapangan untuk mengecek titik penilain adipura, sembari dilakukan persiapan,” tambahnya.
Susi juga mengatakan, saat ini penilaian di TPA juga lengkap, dan harus menyediakan neraca sampah. Dengan hal tersebut diharapkan setiap bulannya jumlah sampah menurun. Sehingga jika sampah menurun, maka dipastikan ada pemilahan sampah yang dilakukan oleh masyarakat.
”Jangan sampai neraca sampah bertambah setiap bulannya. Hal tersebut menunjukkan bahwa tidak ada proses pemilahan yang dilakukan oleh masyarakat,” tandasnya.
Besar harapannya, nilai Kotim bagus di tahap pertama nanti, sehingga pada P2 tidak banyak yang harus diperbaiki. Selain itu diharapkannya Kotim kembali meraih piala Adipura tahun ini, sama seperti tahun sebelumnya, Kotim berhasil meraih Piala Adipura kembali. (dc/gus)
