SAMPIT-BPJS Ketenagakerjaan terus memperluas coverage kepesertaan ke semua lapisan masyarakat. Setelah pengurus masjid, BPJS Ketenagakerjaan kini membidik guru dari lembaga pendidikan nonformal seperti Taman Kanak- Kanak dan PAUD, melalui kegiatan sosialiasi di Balai Penataran Guru, Jalan Jendral Sudirman Km.7, Sampit, Jumat (8/11).
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sampit Mulyono Adi Nugroho mengatakan, sosialiasi ini dilakukan agar semakin banyak masyarakat yang mendapat perlindungan jaminan sosial. Sosialisasi tersebut dihadiri 65 orang dari perwakilan setiap TK dan PAUD yang ada di Kotawiringin Timur.
Khairul Fadhilah perwakilan dari TK Harapan mengatakan, program yang ditawarkan BPJS Ketenagakerjaan menjadi trobosan baru, dimana para guru TK dan PAUD yang sifatnya swasta juga mendapatkan perlindungan dan manfaat yang besar dari jaminan sosial selayaknya karyawan PNS lainnya.
”Kami juga dibukakan informasi terkait jaminan sosial, ternyata ada institusi yang bisa melindungi kami yang statusnya tenaga pendidikan non formal, semoga semakin banyak guru guru lain yang statusnya bukan PNS untuk diberikan perlindungan,” tambah Khairul.
Sosialisasi jaminan sosial yang dilakukan itu bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur. Tujuannya untuk memberikan pemahaman pentingnya jaminan sosial, karena perlindungan jaminan sosial merupakan hak normatif, dan tenaga pendidik tersebut berhak mendapatkannya.
”Tenaga pendidik tersebut akan dilindungi dua program, yaitu jaminan kematian dan jaminan kecelakaan kerja, semoga semakin banyak tenaga kerja diluar sana yang semakin sadar akan penting jaminan sosial,” tambah Nugroho setelah acara selesai. (adv/yit)