SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Rabu, 22 April 2020 09:57
Cegah Penularan Antarwarga, Puluhan Orang Jalani Rapid Test
RAPID TEST ; Sejumlah warga Desa Karang Sari, Kecamatan Pangkalan Banteng saat menjalani prosedur rapid test, Senin (20/4) malam.(DODIK FOR RADAR PANGKALAN BUN )

PANGKALAN BANTENG – Puluhan orang jalani rapid test usai keluarnya kabar positif Covid-19 salah satu warga Desa Karang Sari, Kecamatan Pangkalan Banteng. Sedikitnya ada 30 orang menjalani screening awal terkait Covid-19 itu.

Mereka terdiri dari Kepala Desa, Perangkat Desa, petugas kesehatan di wilayah setempat dan yang paling utama adalah keluarga dan sejumlah kerabat yang pernah kontak langsung dengan pasien tersebut.

Kepala Puskesmas Karang Mulya, Murati Sadikin mengungkapkan bahwa rapid test tersebut harus dilakukan untuk menelusuri apakah telah terjadi penularan atau tidak. “Untuk sementara ini semuanya masih cukup aman, tapi untuk keluarga dan yang pernah kontak dekat dengan pasien masih dilakukan observasi lebih lanjut,” ujarnya, Selasa (21/4).

Menurutnya pemeriksaan lanjutan dan juga anjuran pelaksanaan isolasi mandiri bagi keluarga atau orang yang pernah kontak langsung dengan pasien saat ini telah dilaksanakan. “Oleh karena itu kembali kita imbau agar masyarakat Kecamatan Pangkalan Banteng melaksanakan anjuran pemerintah. Gunakan maskes saat keluar rumah, laksanakan PHBS dan tetap di rumah,” tegasnya.

Terpisah Kepala Puskesmas Semanggang dr Jhonferi Sidabalok membenarkan bahwa ada 13 petugas medisnya yang menjalani rapid test. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

“Sebelum dinyatakan positif, pasien ini pernah sakit dan sempat dirawat di Puskesmas Semanggang. Jadi kita tidka mau ambil risiko, seluruh tenag medis yang pernah kontak kita ajukan rapid test, dan Alhamdulillah semua negative,” tegasnya.

Sementara itu Sekretaris Desa Karang Sari, Dodik Setiawan membenarkan pelaksanaan rapid test tersebut. Menurutnya hal itu dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan warga dan juga orang-orang yang pernah kontak langsung dengan pasien. “Dengan pemeriksaan itu kita berharap bisa menjadi langkah terbaik untuk melokalisir risiko penyebaran Covid-19 di desa kami,” katanya. 

Sementara itu Kepala Desa Karang Sari, Sunandar mengatakan bahwa pemerintah desa akan mengambil kebijakan untuk melaksanakan pengamanan wilayah. Terutama di lingkungan sekitar warga yang telah dinyatakan positif Covid-19 tersebut. “Alhamdulillah lingkungan yang menjadi tempat tinggal warga kami yang positif itu sangat kooperatif. Kemudian lokasinya juga hanya satu jalur dengan sekitar 10 kepala keluarga. Sehingga cukup mudah untuk pemantauan dan juga penerapan isolasi mandiri,” tegasnya. (sla)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:10

57 Jamaah Calon Haji Diberangkatkan

<p>PANGKALAN BUN- Sebanyak 57 orang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Kotawaringin Barat…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers