KUALA PEMBUANG - Bupati Seruyan Yulhaidir beserta jajaran resmikan Desa Bangun Harja, Kecamatan Seruyan Hilir menjadi desa pantang mundur. Desa tersebut diminta menjadi percontohan untuk seluruh desa di Kabupaten Seruyan dalam beberapa hal.
Menurut Yulhaidir, penetapan desa tersebut sebagai desa pantang mundur diharapkan mampu meningkatkan ketangguhannya, di antaranya tangguh dalam hal ketahanan pangan, tangguh dalam penanggunalangan covid-19 serta tangguh dalam menghadapi kebakaran hutan dan lahan.
Bupati menjelaskan bahwa desa tersebut cukup bagus sebagai percontohan, karena dalam hal ketahanan pangan, desa tersebut tidak perlu diragukan lagi hasil pertaniannya. “Sehingga kita bentuk desa pantang mundur guna meningkatkan semangat desa di Seruyan untuk terus berinovasi dan berbuat kebaikan dan kemajuan desanya,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Yulhaidir juga mengingatkan kepada masyarakat Desa Bangun Harja dan seluruh masyarakat Kabupaten Seruyan untuk tidak membakar lahan dan hutan. “Saat ini Kabupaten Seruyan sudah masuk musim kemarau sehingga ancaman karhutla bisa menjadi ancaman kembali,” tegasnya.
Bupati juga meminta kepada seluruh Kepala Desa dan Camat di Kabupaten Seruyan untuk meningkatkan koordinasi terkait upaya pencegahan dan penanggulangan karhutla di Kabupaten Seruyan dengan melibatkan sejumlah investor di masing-masing wilayahnya. “Pastikan peralatan dan anggota relawan karhutla terbentu agar penanganan karhutla bisa lebih maksimal,” katanya. (hen/sla)