KUALA PEMBUANG-Kepolisian Sektor (Polsek) Seruyan Hulu bersama dengan TNI serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan monitoring kemunculan hotspot di wilayah setempat.
Sejumlah hotspot saat ini mulai bermunculan di Kabupaten Seruyan meskipun dalam beberapa waktu belakangan hujan masih mengguyur beberapa wilayah setempat.
Kapolsek Seruyan Hulu Ipda Eko Muji Hartono mengatakan, titik panas yang muncul di Desa Tumbang Manjul, Tumbang Suei, Tumbang Kalam, Tumbang Salau dan Rantau Panjang merupakan lahan kosong dan semak belukar sehingga mudah terbakar di lahan yang kering.
"Sejumlah titik yang ada itu merupakan lahan kosong dengan semak belukar, jadi memang mudah terbakar, saat terdeteksi kita bersama dengan TNI dan BPBD setempat langsung bergerak untuk melakukan pemantauan," katanya.
Sesampainya di sejumlah lokasi, pihaknya bersama-sama langsung melakukan pemadaman terhadap titik api yang muncul tersebut.
"Langsung kita padamkan, di perkirakan terdapat 11 titik api dengan luas areal lahan yang terbakakr sekitar satu hektare sampai dengan 1,5 hektare di masing-masing titik api," ungkapnya. (ald/sla)