SAMPIT – PT Mustika Sembuluh (Wilmar Group) menjadi pionir dalam melaksanakan program Gerakan Nasional Peduli Perlindungan Pekerja Rentan (GN Lingkaran) bagi seribu petani di Kotawaringin Timur. GN Lingkaran merupakan program donasi masyarakat untuk melindungi pekerja informal berpenghasilan rendah melalui jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan jaminan kematian (JKM).
Kartu peserta jaminan sosial untuk seribu petani secara simbolis diserahkan oleh Kepala BP Jamsostek Cabang Sampit Mulyono Adi Nugroho kepada Group Manajer PT Mustika Sembuluh (Wilmar Group) Eko Yuliadi dan Assiten Manager HR Wilmar Group Zainun Nugroho di kantor BP Jamsostek Cabang Sampit, Rabu (23/12). BP Jamsostek juga memberikan piagam penghargaan kepada PT Mustika Sembuluh yang telah menjadi donatur dalam program GN Lingkaran.
Kepala BP Jamsostek Cabang Sampit Mulyono Adi Nugroho menjelaskan, Wilmar Group merupakan perusahaan pertama di Kotawaringin Timur yang menjadi donatur pembiayaan JKK dan JKM bagi 1.000 pekerja rentan, dalam hal ini para petani di sekitar PT Mustika sembuluh. JKK adalah program yang memberikan perlindungan atas risiko-risiko kecelakaan yang terjadi dalam hubungan kerja, termasuk kecelakaan yang terjadi dalam perjalanan dari rumah menuju tempat kerja atau sebaliknya dan penyakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja. Sedangkan JKM adalah program yang memberi manfaat berupa uang tunai yang diberikan kepada ahli waris ketika peserta program meninggal dunia yang bukan karena kecelakaan kerja
”Tidak semua pekerja, khususnya pekerja sektor informal memiliki kemampuan secara ekonomi untuk membayar iuran kepesertaan kendati sangat terjangkau, yakni sebesar Rp16.800 per orang per bulan dengan dua program perlindungan JKK dan JKM,” ungkap Nugroho.
Lantaran hal tersebut, BP Jamsostek meluncurkan program GN Lingkaran sejak 2017. Yaitu, sebuah program yang mengakomodasi donasi corporate social responsibility (CSR) perusahaan ataupun sumbangan individu untuk membantu para pekerja rentan agar terlindungi program BP Jamsostek.
”Sejauh ini baru PT Mustika Sembuluh yang bersedia menjadi donatur. Kami sampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PT Mustika Sembuluh. Semoga nantinya ada perusahaan lainnya yang juga memberikan donasi iuran jaminan sosial bagi pekerja rentan,” harap Nugroho.
Seyogyanya, pihak donatur yang memberikan daftar nama penerima bantuan program GN Lingkaran. Namun, jika donatur tidak punya data calon penerima program, BP Jamsostek siap membantu memberikan data calon penerima bantuan.
Pada kesempatan yang sama Group Manajer PT Musitika Sembuluh (Wilmar Group) Eko Yuliadi menyampaikan bahwa untuk tahap pertama Wilmar membiayai iuran JKK dan JKM bagi 1000 petani di sekitar PT Mustika Sembuluh. Seiring waktu berjalan, program ini akan dievaluasi agar benar-benar tepat sasaran dan bermanfaat bagi penerima program.
”Meski jumlah bantuan ini tidak besar, kami berharap ini bisa bermanfaat bagi masyarakat, khususnya para petani di sekitar PT Mustika Sembuluh. Ini sebagai bentuk kepedulian Mustika Sembuluh terhadap warga sekitar perusahaan,” ujar Eko Yuliadi didampingi Zainun Nugroho. (adv)