Di saat warga Jalan Kenanga Desa Hanjak Maju, Kecamatan Kahayan Hilir Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) tidur lelap, tiba-tiba terdengar suara jeritan minta, berasal dari Emi (50), Sabtu (28/8) sekitar pukul 03.00 dini hari.
Warga sekitar pun berhamburan keluar, dan menemukan rumah tetangga orang yang berteriak tersebut sedang dilalap api yang terus membesar. Warga pun ada yang menghubungi pemadam kebakaran, baik dari relawan dan milik Pemerintah Kabupaten Pulpis.
Supian, salah satu warga setempat mengatakan api berkobar sekitar pukul 03.00 WIB, yang menghaguskan satu rumah semi permanen. Kebakaran itu diduga dipicu akibat hubungan arus pendek atau korsleting listrik. Api dengan cepat membesar dan membakar seluruh material bangunan yang terbuat dari bahan kayu.
“Rumah yang terbakar itu, saat terjadi kebakaran dalam keadaan kosong, pemiliknya pergi ke Kota Palangka Raya. Tidak satupun perabotan dan isi rumah dapat diselamatkan, tetapi tidak ada korban jiwa. Api berhasil dipadamkan setelah warga dibantu pemadam kebakaran datang memadamkan api,”ujarnya, Sabtu (28/8) lalu.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar) Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pulpis Marto membenarkan terjadi kebakaran tersebut.
“Kami langsung meluncurkan ke lokasi setelah mendapatkan laporan dengan adanya kebakaran. Api dapat dikuasai sekitar 30 menit setelah ke datangan kami di lokasi,”ujarnya.
Sementara itu dari pihak kepolisian dari Polsek Kahayan Hilir, langsung melakukan olah tempat kejadian untuk memastikan asal penyebab dari kebakaran yang menghanguskan satu buah rumah tersebut. “Awal keterangan sementara dari arus pendek, tetapi ini masih kami dalami, untuk kerugian ditaksirkan sebesar ratusan juta rupiah,”ujar seorang petugas kepolisian setempat. (der/gus)