Rusli, warga Desa Tumbang Bajanei, Kecamatan Telaga Antang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terpaksa harus dilarikan ke RSUD Dr Murjani Sampit. Pemuda berusia sekitaran 26 tahun itu mengalami luka pada bagian punggungnya terkena peluru senjata api (senpi).
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Antang Kalang Iptu Sapril membenarkan kejadian itu. Menurutnya, peristiwa tersebut terjadi saat di acara pernikahan.
”Kasus ini masih dalam penyelidikan kami,” kata Sapril dihubungi melalui telepon, Kamis (2/9) kemarin.
Kapolsek menjelaskan, kejadian itu bermula saat korban bersama beberapa temannya menghadiri acara resepsi pernikahan di rumah Siprianus Ardi.
Di sana, korban dan teman-temannya menikmati acara musik sambil mengkonsumsi minuman keras (miras). Namun, tanpa diduga, tadinya acara berjalan kondusif justru berubah menjadi ricuh. Korban beserta kawan-kawannya terlibat perkelahian.”Saat itu, korban (Rusli) dikeroyok oleh orang yang tak dikenal. Tak hanya itu, ia juga ditembak menggunakan senpi,” ungkap Sapril.
Akibatnya, Rusli mengalami luka tembak hingga harus dilarikan ke rumah sakit untuk mengeluarkan proyektil yang bersarang di punggungnya. ”Kami sudah mengantongi identitas para pelaku. Anggota kami masih di lapangan untuk memburu para pelaku,” tegasnya. (sir/fm)