SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

BARITO

Senin, 14 Februari 2022 11:03
SIAP-SIAP..!! Sejumlah Desa Mulai Terdampak Luapan Sungai Arut
MULAI TERENDAM: Kondisi jalan poros di RT 01 Kelurahan Pangkut, Kecamatan Arut Utara, Kabupaten Kobar mulai terendam air, Minggu (13/2) (ISTIMEWA/RADAR PANGKALAN BUN)

Curah hujan tinggi yang mengguyur Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mengakibatkan debit air di Hulu Sungai Arut, Kecamatan Arut Utara meluap.  

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kobar bersama Polsek Aruta dan Babinsa Kodim 1014/PBN terus memantau ketinggian air. Pasalnya luapan Sungai Arut sudah masuk ke kawasan permukiman di RT 01 Kelurahan Pangkut dan akses jalan poros di lingkungan setempat. Bahkan, sejumlah desa di kecamatan itu juga mulai terdampak.   Meski demikian, secara keseluruhan kawasan di Kelurahan Pangkut maupun desa – desa yang menjadi langganan banjir masih aman dan belum ada rumah warga yang terendam. Kondisi tersebut tetap membuat warga khawatir, karena bila air terus naik maka mereka akan kesulitan beraktivitas.  

Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Kobar Martogi Sialagan menyampaikan, Tim TRC BPBD terus bersiaga di lokasi untuk memantau perkembangan debit sungai, mengingat intensitas hujan masih terjadi. “Personil masih di TKP untuk memantau kondisi, ground cek terus kita lakukan agar kita bisa mengantisipasi kondisi sewaktu-waktu berubah, sore ini air naik kembali sekitar 5 centimeter dan jalan permukiman sudah terendam,” ujarnya, Minggu (13/2).  

Menurutnya, selain di RT 01 Pangkut, di sejumlah desa air sudah mulai merendam lingkungan permukiman, seperti di Desa Riam dan Desa Panahan, begitu pula di Desa Sambi dan Sungai Dau.   Kapolsek Arut Utara, Ipda Agung Sugiarto mengatakan, debit air mulai meningkat sejak Sabtu 12 Februari 2022 subuh dan terus meningkat serta masuk di kawasan permukiman RT 01 Pangkut.   Pihaknya juga terus memantau perkembangan debit air dan mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa waspada terhadap kondisi tersebut. “Tadi pagi masih naik, tapi sementara masih aman dan belum ada rumah warga baik di kelurahan Pangkut dan desa lainnya yang terendam,” pungkasnya.

 Diberitakan sebelumnya ketinggian air yang menggenang permukiman RT 01 Pangkut mencapai ketinggian 30 sampai 40 centimeter, dan kondisi tersebut terus meningkat hingga saat ini. (tyo/sla)

loading...

BACA JUGA

Jumat, 02 Mei 2025 15:12

Buka Peluang Pengiriman Sampah Daur Ulang Melalui Jelai

SUKAMARA - Rencana pembangunan TPS3R untuk proses pengolahan sampah di…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Debit Air Sei Mapam Naik

SUKAMARA – Tingginya intensitas hujan membuat debit air Sungai Mapam…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Bupati Lantik 226 CPNS dan 654 PPPK

NANGA BULIK - Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra melantik 226…

Kamis, 24 April 2025 17:20

Lahan untuk Sekolah Rakyat Sudah Siap

NANGA BULIK - Pemerintah Kabupaten Lamandau siap mendukung program Sekolah…

Kamis, 24 April 2025 17:10

Perempuan Berjasa Terima Penghargaan

SUKAMARA - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sukamara menggelar peringatan…

Kamis, 24 April 2025 17:09

Lahan Agrowisata Lapas Sukamara Panen Cabai

SUKAMARA - Program agrowisata di lahan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamara…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Pemkab Rencanakan Bangun Embung di Sungai Pasir

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara merespon positif terhadap usulan pembangunan…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Wabup Buka Bimbingan Manasik Haji

NANGA BULIK  – Wakil Bupati Lamandau Abdul Hamid secara resmi…

Selasa, 22 April 2025 17:07

Maksimalkan Pelayanan Bagi Masyarakat dengan Fasilitasi yang Ada

SUKAMARA – Kendati gedung baru Puskesmas Jelai belum rampung, Bupati…

Selasa, 22 April 2025 17:06

Jalan Teruntum - Simpang Gajah Masuk Program Jangka Panjang

SUKAMARA - Pembangunan atau pembukaan ruas jalan Teruntum - Simpang…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers