Seorang perempuan berinisial SN (25), warga asal Wonosobo, Jawa Tengah, ditemukan tewas gantung diri dengan leher terikat seutas tali. Korban yang merupakan karyawan perkebunan sawit itu ditemukan anaknya sudah dalam keadaan tergantung di dapur rumahnya, Rabu (23/2).
Peristiwa itu terjadi di perumahan karyawan PT Maju Aneka Sawit, Desa Tanah Putih, Kecamatan Telawang, Kotim. Kapolres Kotim AKBP Sarpani melalui Kapolsek Telawang Iptu Rahmat Efendi mengatakan, pihaknya belum mengetahui pasti masalah yang membuat korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
”Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Yang pasti, tidak ada tanda kekerasan di tubuh korban saat dilakukan visum,” kata Efendi. Dia menuturkan, korban merupakan karyawan bagian perawatan di PT MAS. Suaminya, Suherman, bagian panen di perusahaan yang sama. Sang suami tidak mengetahui aksi gantung diri oleh istrinya itu. ”Ketika melihat korban tergantung, anaknya terkejut lalu mendatangi tetangganya untuk melaporkan ibunya dalam keadaan tergantung,” ujarnya. Kapolsek menegaskan, sampai saat ini belum ada mengarah adanya tidak pidana di balik kematian korban. SN meninggal dunia murni karena gantung diri. (sir/ign)